Corolla Penyeleweng Solar Berlogo Militer Diduga Bodong

BATAM, batamtoday - Toyota Corolla bernomor polisi BM 1081 XV dengan logo militer dari kesatuan tertentu di pojok plat nomornya yang dikendarai oleh Juneri, diduga bodong alias tak memiliki dokumen lengkap.

Dugaan bodong itu muncul dari plat nomor polisi mobil penyeleweng solar subsidi, yang tertangkap tangan oleh Wakil Wali Kota Batam, Rudi di SPBU Top100 Tembesi, sudah kadaluarsa sekitar dua tahun lalu.

"Kayaknya bodong tuh, harusnya kan sekarang plat nomor sudah registrasi menjadi BP, bahkan seri mobil itu masih X," ujar Sartono, warga Tembesi yang mengantri premium di SPBU Tembesi, Rabu (20/2/2013).

Sartono mengungkapkan mobil-mobil penyeleweng solar sejenis banyak yang diduga bodong dan sering berseliweran di kawasan Sagulung maupun Batuaji. Sartono berharap para penyeleweng solar itu ditindak tegas karena telah meresahkan warga.

"Seperti kasus beberapa hari lalu, saat sopir angkutan umum ngamuk di SPBU arah Bandara, itu bentuk kekesalan warga terhadap ulah penyeleweng solar," kata dia.

Dia juga mengharapkan agar penyeleweng solar itu benar-benar diproses hukum, jangan seperti kasus Mitsubishi Storm yang bisa 'hilang' secara ajaib saat dikawal polisi menuju Polresta Barelang dari SPBU arah Bandara Hang Nadim, usai para sopir angkutan umum mengamuk.

Sementara itu, pengawas SPBU Top100 Tembesi, Muhammad Husin, mengatakan pihaknya memang sering menjumpai adanya mobil-mobil sejenis yang ikut mengantri. Namun dirinya berdalih tak punya hak untuk melakukan pelarangan.

"Ada yang antri, tapi kami tak bisa melarang. Kami juga melakukan pembatasan pembelian," kata dia.

Seperti diberitakan sebelumnya, Wakil Wali Kota Batam, Rudi menangkap tangan mobil penyeleweng solar saat mengisi BBM di SPBU Top100 Tembesi, Rabu (20/2/2013) sekitar pukul 11.00 WIB.

Penangkapan terhadap mobil Toyota Corolla bernomor polisi BM 1081 XV lengkap dengan logo militer dari kesatuan tertentu di pojok plat nomornya tersebut, dilakukan langsung oleh Rudi saat melakukan inspeksi mendadak ke SPBU tersebut.

Editor: Dodo

---