Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Gonjang-ganjing Bantuan Makanan untuk Panti Asuhan

PMII Desak Dahlan Copot Kadinsos Batam
Oleh : ron/bert/dd
Senin | 18-02-2013 | 11:50 WIB

BATAM, batamtoday - Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) kembali mengadakan unjuk rasa, kali ini mereka demo ke Kantor Wali Kota Batam, Senin (18/2/2013) siang. Mereka meminta kepala Dinas Sosial Kamarulzaman segera dicopot dan pelaku korupsi dihukum mati.

Dalam orasinya para mahasiswa menuntut tiga hal yakni meminta Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan mencopot Kadinsos, meminta Kejari Batam dan seluruh elemen pemerintahan mengusut tuntas kasus Dinsos dengan cepat dan memusnahkan pejabat serta oknum-oknum korupsi ini dengan hukuman mati.

Iska Saputra, koordinator aksi mengatakan bahwa Dinas Sosial melakukan pengadaan barang akan tetapi tidak masuk spesifikasi, nadi kenapa masih diedarkan dan anggaran tetap turun.

"Sudah tidak sesuai spesifikasi kenapa masih diedarkan dan anggaran kenapa kenapa turun. Kita minta copot Kadinsos secepatnya dan kasus ini diusut tuntas," kata Iska.

Sementara, Kepala Dinas Sosial Kota Batam Kamarulzaman pun terkesan cuci tangan. Dia mengatakan bahwa pihaknya sudah mendesak PT Tiga Pilar Abadi (TPA) ganti barang-barang sesuai spesifikasi. Dia juga mengatakan bahwa hingga saat ini dana APBD belum ada yang dikeluarkan

"Dana APBD belum ada yang keluar sampai saat ini. Masalah ini juga sedang diproses di Kejaksaan Negeri Batam, masalah tersangka nanti pihak jaksa yang akan tentukan," ujar Kamarulzaman kepada mahasiswa.

Setelah itu, mahasiswa yang tetap tidak terima jawaban dari Kamarulzaman berlalu meninggalkan Kantor Wali Kota Batam, seraya mengancam akan mengerahkan massa lebih besar lagi jika kasus ini tidak dituntaskan.