Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Polisi Periksa 10 Saksi

Warga Setokok Tewas di Diskotek Pacific
Oleh : hz/dd
Sabtu | 02-02-2013 | 12:00 WIB

BATAM, batamtoday - Kepolisian Batam memeriksa 10 saksi terkait tewasnya Memeh, warga Setokok yang tewas di Diskotek Pacific, Jodoh pada dini hari kemarin.

Sumber batamtoday di kepolisian menyebutkan ke-10 saksi yang diperiksa diantaranya pelayan, sekuriti diskotik dan pengemudi taksi yang diduga mengantarkan korban ke rumah sakit.

"Kami masih melakukan penyelidikan dan pengembangan terhadap kasus ini. Kami juga belum bisa menyimpulkan penyebab kematian korban," kata sumber, Sabtu (2/2/2013).

Sumber juga menyebutkan siang ini jenazah Memeh akan diotopsi di RS BP Batam, Sekupang.

Sementara, informasi lain menyebutkan siang ini Kapolda Kepri, Brigjen Pol. Yotje Mende dikabarkan akan datang di Hotel Pacific untuk menyaksikan olah TKP, terkait tewasnya Memeh tersebut.

Tewasnya Memeh sempat membuat suasana Jodoh dan Batuampar tegang. Ratusan personil polisi dan tentara berjaga di dua titik, Polsek Batuampar dan Diskotek Pasifik seiring munculnya informasi akan ada serangan dari warga Setokok yang tak terima dengan kematian Memeh.

Hingga pukul 23.00 WIB malam tadi, ratusan massa bersenjata tajam yang hendak menyerang Diskotek Pacific tertahan di Jembatan II Barelang.

Pimpinan kepolisian di Batam melakukan negosiasi dengan massa dan sejumlah tokoh masyarakat agar penyerangan tersebut tidak dilakukan.