Jakarta, batamtoday - Massa Benteng Demokrasi Rakyat (Bendera) bentrok dengan aparat kepolisan saat melakukan aksi di depan gedung KPK Kuningan, Jakarta, Rabu (1/12) sore. Massa menuntut Ketua KPK yang baru Busyro Muqqadas agars egera mengusut kasus bailout dana bank Century Rp 6,7 Triliun.

Bentrok berawal ketika aparat hendak merebut sebuah bahilo yang diduga adalah gambar Presiden SBY, namun para aktivis mempertahankan baliho tersebut sehingga tak ayal lagi terjadi bentrokan. namun akhirnya polisi berhasil menyita baliho dan sejumlah spanduk dari tangan para aktivis yang isinya banyak mendiskreditkan pemerintah dan SBY.

Dalam orasinya Bendera menuntut agar Ketua KPK yang baru terpilih Busyro Muqqadas keluar dari gedung KPK menemui mereka untuk menandatangani sebuah Akta Pernyataan Sikap untuk mengusut kasus bailout bank Century.

Massa Bendera telah menyiapkan sebuah naskah Pernyaataan Sikap lengkap dengan sebuah materai berharga enam ribu rupiah untuk ditandatangani Busyro. Namun hingga berita ini diturunkan Busyro tidak juga keluar dan akta tersebut belum ditandatangani.

Massa bendera bertekad akan menduduki gedung KPK hingga Busyro bersedia menandatangani Akta Pernyataan Sikap.