Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Suka Ngobrol dan Ngopi di Kedai saat Jam Kantor

Lis Darmansyah akan Kenai Sanksi para PNS Nakal
Oleh : chr/si
Sabtu | 19-01-2013 | 19:09 WIB
Lis_darmansyah.jpg Honda-Batam

Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah

TANJUNGPINANG, batamtoday - Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang memiliki kebiasan buruk saat jam kantor, bukannya berada di kantor bekerja memberikan pelayanan kepada masyarakat, tetapi justru lebih suka ngobrol dan minum kopi di kedai kopi.



Kebiasaan buruk para PNS di Pemko Tanjungpinang itu, sudah menjadi rutinitas yang tidak dipernah terlewatkan dan sudah menjadi rahasia umum.

Melihat kondisi tersebut, Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah yang belum lama dilantik sebagai walikota Tanjungpinang ini mengaku geram atas sikap PNS yang tidak disiplin tersebut. 

"Banyak PNS yang tidak berada di kantor saat jam kerja, justru ngobrol dengan teman-temannya di kedai kopi," kata Lis di Tanjungpinang kemarin.

Lis dilantik sebagai Wali Kota Tanjungpinang bersama wakilnya Syahrul dua hari lalu. Sebelum dilantik, Lis-Syahrul sudah beberapa kali melihat PNS Tanjungpinang berpakaian seragam berada di warung kopi selama berjam-jam pada saat jam kerja.

"Budaya ngopi itu masih juga terjadi," kata Lis.

Lis pada upacara pertama di Kantor Pemkot Tanjungpinang, sudah mengingatkan PNS untuk melaksanakan tugasnya secara maksimal terutama dalam melayani kepentingan masyarakat, serta bersikap netral.

PNS yang tidak disiplin dan tidak melaksanakan tugasnya secara maksimal akan dikenai sanksi sesuai ketentuan yang berlaku. Penerapan sanksi diharapkan dapat memberi efek jera bagi pegawai yang tidak disiplin.

"Harus ditanamkan budaya malu. Mereka digaji untuk melayani masyarakat, bukan nongkrong di kedai kopi," katanya.

Persoalan kedislinan PNS menjadi target utama yang dibenahi saat ini. PNS tidak akan dapat bekerja optimal jika pada saat jam kerja berada di kedai kopi.

"Sikap PNS yang lalai dalam melaksanakan tugasnya itu dapat membuat rakyat marah. Masalah ini sebenarnya tidak sulit dibenahi jika semua PNS berniat bekerja optimal," ujarnya.

Lis mengaku sudah membagi tugas dengan Wakil Wali Kota Tanjungpinang Syahrul. Persoalan kepegawaian Pemkot Tanjungpinang akan dibenahi secara intensif oleh wakilnya.

"Saya mengurus hal-hal lain yang berhubungan dengan kesejahteraan rakyat, pembangunan dan investasi," katanya.