Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Belasan Warga Merlion Square Jadi Korban Penipuan Bujang Dasman
Oleh : kli/dd
Kamis | 17-01-2013 | 15:21 WIB
bujang-dasman.gif Honda-Batam
Bujang Dasman, pelaku penipuan terhadap belasan warga Merlion Square.

BATAM, batamtoday - Belasan warga Perumahan Merlion Square, Batuaji, menjadi korban penipuan puluhan juta rupiah yang dilakukan oleh Bujang Dasman, warga Batuaji.


Sejumlah korban, kepada wartawan menuturkan, pelaku menipu mereka dengan dalih mau mengurus paspor untuk berangkat ke Singapura.

Uang pinjaman itu janji pelaku kepada korban akan dipulangkan dua hari setelah tanggal peminjaman, Selasa (18/12/2012) lalu.

Namun, pelaku setelah tanggal yang dijanjikan selalu mengelak dan berdalih masih mengupayakan pengembalian uang pinjaman tersebut. Sampai tanggal yang ditentukan, pelaku juga tak kunjung mengembalikan uang tersebut, hingga membuat para korban geram.

"Setelah beberapa kali berdalih, Bujang Dasman itu kabur tak pernah muncul lagi. Terakhir kami pancing, dan kepergok di Pelabuhan Batam Center saat mau berangkat ke Singapura," kata Desi, salah satu korban, Kamis (17/1/2013) siang.

Korban dan kerugian yang memberikan keterangan kepada wartawan masing-masing Desi alias Uni Ambo Rp17 juta, Siti alias Iza Rp2 juta, Yudi Rp3,2 juta, Emi Rp3 juta, Taliwang Rp1,2 juta dan seorang calon korban Edo 850 dollar Singapura. Total kerugian para korban sementara yang bisa diketahui sekitar Rp33,2 juta.

Ditambahkan Siti, selain warga Merlion ini kemungkinan masih ada korban lain, yang mana setelah pelaku ditangkap, Rabu (9/1/2013) siang dan diserahkan langsung ke Polsek Batuaji masih ada beberapa korban yang datang mengaku ditipu oleh pelaku.

Namun, nama dan kerugian yang diderita belum mereka ketahui, sebab setelah mengetahui pelaku di kantor Polisi korban tersebut langsung menuju Polsek Batuaji.

"Dugaan kami masih ada korban lain yang belum dikatahui, karena pelaku ini berdasarkan informasinya merupakan penipu kelas kakap di Batam," ujarnya.

Kapolsek Batuaji, Kompol Tua Turnip dikonfirmasi membenarkan penahanan pelaku dan saat ini masih dalam tahap pengumpulan data. Diketahui, pelaku juga melakukan penipuan terhadap warga Singapura.

"Masih pengumpulan data, pelaku memang sudah diamankan," katanya.