Muhammad Kavi Ansyari Calon Tunggal Ketua PWI Batam

BATAMTODAY.COM, Batam - Muhammad Kavi Ansyari dipastikan menjadi calon tunggal Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Batam periode 2025-2028. Hingga penutupan pendaftaran pada Selasa (11/3/2025) malam, tidak ada kandidat lain yang mendaftarkan diri untuk mengikuti pemilihan dalam Konferensi Kota (Konferkot) PWI Batam.

Ketua Organizing Committee (OC) Konferkot PWI Batam, Hery D Sembiring, mengonfirmasi Kavi telah menyerahkan seluruh berkas pendaftarannya sebelum batas waktu yang ditentukan.

"Pendaftaran resmi ditutup, dan hanya ada satu calon, yaitu Muhammad Kavi Ansyari. Berkasnya juga sudah kami serahkan ke PWI Kepri untuk proses lebih lanjut," ujar Hery, Rabu (12/3/2025).

Dengan status sebagai satu-satunya kandidat yang memenuhi syarat, Kavi berpeluang besar untuk terpilih secara aklamasi dalam Konferkot yang dijadwalkan berlangsung pada Sabtu (15/3/2025) pukul 15.00 WIB di VIP B Golden Prawn 933, Bengkong.

Hery mengajak seluruh anggota PWI Kepri yang berdomisili di Batam, terutama yang telah memiliki kartu anggota biasa, untuk hadir dalam Konferkot tersebut. "Kami mengundang semua anggota PWI Batam untuk berpartisipasi dalam Konferkot. Kehadiran mereka sangat penting, tidak hanya dalam pemilihan ketua tetapi juga dalam perumusan program kerja organisasi," jelasnya.

Ketua PWI Kepri, Saibansah Dardani, menegaskan Konferkot tidak hanya menjadi agenda pemilihan ketua, tetapi juga menjadi forum evaluasi kinerja organisasi. "Konferkot ini adalah momentum strategis untuk memperkuat peran PWI dalam menghadapi tantangan jurnalistik ke depan. Selain memilih pemimpin baru, kita juga akan membahas berbagai program yang dapat meningkatkan kompetensi dan kesejahteraan wartawan," ungkap Saibansah.

PWI Batam merupakan organisasi yang baru terbentuk setelah sebelumnya wartawan di Batam tergabung dalam PWI Kepri. Pembentukan organisasi ini bertujuan untuk lebih mengakomodasi kepentingan wartawan di Batam sekaligus memperkuat posisi PWI dalam dunia jurnalistik lokal.

Editor: Gokli

---