BATAMTODAY.COM, Batam - Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kepulauan Riau menggelar perayaan Tahun Baru Imlek 2576 secara serentak di dua kota, Batam dan Tanjungpinang, Selasa malam (28/1/2025).

Perayaan ini menjadi momen istimewa bagi masyarakat Tionghoa setelah beberapa tahun tidak diselenggarakan dalam skala besar. "Sejak 2020, baru tahun ini kita bisa merayakan kembali secara meriah. Perayaan di dua kota ini adalah bentuk kebersamaan dan harapan agar Tahun Ular membawa keberkahan serta keberuntungan bagi kita semua," ujar Alvin Lim, Ketua PSMTI Batam sekaligus Ketua Panitia Imlek 2025.

Perayaan Meriah di Nagoya, Batam

• BACA JUGA: Libur Panjang Isra Mi'raj dan Imlek 2025, ASDP Telaga Punggur Prioritaskan Pelayanan Prima

Di Batam, perayaan dipusatkan di kawasan Nagoya, yang dikenal sebagai Chinatown kota ini. Ribuan masyarakat dari berbagai etnis berbaur dalam kemeriahan, menikmati pertunjukan barongsai, tarian khas Melayu-Tionghoa, serta atraksi badut Tionghoa.

_{Perayaan Tahun Baru Imlek 2576 di Kota Batam, Selasa malam (28/1/2025). (Foto: Aldy)}

Dengan dominasi busana merah dan putih, suasana semakin semarak saat ucapan "Gong Xi Fa Cai" berkumandang dari pembawa acara dan tamu undangan. Selain itu, alunan lagu-lagu berbahasa Mandarin, Hokkian, dan Indonesia turut menghidupkan suasana.

Kawasan ini dikenal sebagai pusat bisnis dan budaya Tionghoa di Batam, menjadikannya lokasi strategis untuk perayaan Imlek setiap tahunnya.

• BACA JUGA: Ratusan Wisatawan Singapura Hadiri Lomba Karaoke PSMTI Tanjungpinang

Alvin Lim menegaskan kegiatan ini tidak hanya sekadar perayaan, tetapi juga sebagai upaya meningkatkan daya tarik wisata di Batam. "PSMTI berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam bidang sosial dan budaya. Kami juga berkolaborasi dengan 25 organisasi di Batam untuk mengadakan kegiatan sosial, termasuk pembagian sembako bagi masyarakat yang membutuhkan," tambahnya.

Shio Ular Kayu: Simbol Kecerdasan dan Kemakmuran

Tahun 2025 berada di bawah naungan Shio Ular Kayu, yang melambangkan kecerdasan, kebijaksanaan, dan transformasi. Alvin Lim berharap simbol ini membawa kemakmuran bagi masyarakat Batam, terutama bagi dunia bisnis.

_{Perayaan Tahun Baru Imlek 2576 di Kota Batam, Selasa malam (28/1/2025). (Foto: Aldy)}

Perayaan puncak ditutup dengan pesta kembang api yang spektakuler, menambah kesan megah dalam menyambut Tahun Baru Imlek.

Dukungan Pemerintah untuk Budaya dan Pariwisata

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, Ardiwinata, menyampaikan apresiasi terhadap perayaan ini dan menegaskan dukungan penuh dari Pemerintah Daerah.

"Kebudayaan adalah kekuatan utama dalam membangun daerah. Solidaritas dan toleransi warga Batam yang tinggi menjadi modal besar untuk kemajuan kota ini. Perayaan ini membuktikan bahwa Batam adalah rumah bagi keberagaman," ujar Ardiwinata.

Dengan semangat kebersamaan dan keberagaman, perayaan Imlek 2025 di Batam dan Tanjungpinang menjadi simbol harmoni dalam keberagaman masyarakat Kepri.

Editor: Gokli