Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Cak Imin Apresiasi Revitalisasi Pulau Penyengat, Cerminan Kekayaan Sejarah dan Budaya Indonesia
Oleh : Redaksi
Sabtu | 25-01-2025 | 18:24 WIB
Cak-Imin-Penyengat1.jpg Honda-Batam
Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat RI, Muhaimin Iskandar/ Cak Imin, berkunjung ke Pulau Penyengat. (Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad mendampingi Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar, yang akrab disapa Cak Imin, dalam kunjungan ke Pulau Penyengat, Sabtu (25/1/2025). Kunjungan ini sekaligus menjadi momentum untuk mempromosikan pesona Pulau Penyengat kepada pemerintah pusat.

Rombongan Cak Imin tiba di Bandara Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang sekitar pukul 08.30 WIB, dan disambut langsung oleh Gubernur Ansar. Dari bandara, mereka melanjutkan perjalanan menuju Pulau Penyengat, salah satu ikon budaya dan sejarah Kepulauan Riau.

Setibanya di Pulau Penyengat, rombongan berziarah ke makam-makam penting yang menjadi saksi sejarah kejayaan Kesultanan Riau-Lingga, seperti makam Engku Putri, dan dua Pahlawan Nasional asal Kepri, Raja Ali Haji dan Raja Haji Fisabilillah.

Tidak hanya itu, Cak Imin bersama Gubernur Ansar turut mengunjungi Balai Adat Pulau Penyengat dan meninjau sejumlah UMKM yang berada di kawasan tersebut.

Terakhir, rombongan mengunjungi Masjid Raya Sultan Riau yang menjadi daya tarik utama pulau tersebut. Di Masjid Sultan Riau, Cak Imin menunaikan shalat sunnah serta melihat-lihat beragam koleksi kutubkhanah Mahrum Ahmadi yang dipamerkan dalam Pameran Kitab dan Mushaf Al-Qur'an.

Pada kesempatan itu, perubahan besar pada wajah Pulau Penyengat, setelah revitalisasi dalam beberapa tahun terakhir, mendapat apresiasi dari Cak Imin.

"Pulau Penyengat adalah cerminan kekayaan sejarah dan budaya Indonesia yang luar biasa. Saya mengapresiasi upaya Gubernur Ansar dan seluruh pihak yang telah bekerja keras menjadikan Pulau Penyengat semakin cantik dan menarik untuk dikunjungi. Ini layak menjadi destinasi nasional dan internasional," ujar Cak Imin.

Gubernur Ansar juga menegaskan bahwa kunjungan ini adalah bagian dari upaya memajukan pariwisata Kepri dan mendorong dukungan anggaran dari pemerintah pusat.

"Pulau Penyengat adalah kebanggaan kita. Kami akan terus mempromosikannya agar lebih dikenal. Dengan perhatian dari pemerintah pusat, kami optimis dapat menjadikan Pulau Penyengat sebagai destinasi yang lebih berkualitas, sekaligus memberdayakan masyarakat melalui sektor UMKM," ungkap Gubernur Ansar.

Setelah mengunjungi Pulau Penyengat, rombongan melanjutkan agenda dengan meninjau Gedung Dekranasda dan Gedung Lembaga Adat Melayu Kepri yang berdiri megah di Kawasan Gurindam 12, Tanjungpinang. Gubernur Ansar berharap kunjungan ini menjadi langkah awal untuk memperkuat kolaborasi antara Pemprov Kepri dan pemerintah pusat dalam mengembangkan sektor budaya, pariwisata, dan pemberdayaan masyarakat di Kepri.

Editor: Yudha