Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Rayakan HUT ke-50 di Indonesia

WWF Luncurkan Buku Konservasi SDA dan Lingkungan
Oleh : si
Minggu | 28-10-2012 | 09:56 WIB

JAKARTA, batamtoday - WWF-Indonesia, dalam rangka perayaan ulang tahun ke-50 berkiprah di Indonesia, meluncurkan buku “Konservasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan. Pendekatan Ecosophy bagi Penyelamatan Bumi” yang ditulis oleh pakar konservasi keanekaragaman hayati Prof. Dr. Ir Hadi Alikodra MS yang juga Guru Besar di Institut Pertanian Bogor dan Penasehat Senior  WWF Indonesia.


Masalah sumber daya alam (SDA) dan lingkungan  hidup  telah  berkembang menjadi krisis lingkungan global yang berdampak serius terhadap keberlanjutan kehidupan manusia dan pembangunan.

Sebagai reaksi terhadap krisis ini, sejak memasuki abad ke-20 telah tumbuh dan berkembang pergerakan lingkungan, yang dilandasi dengan pendekatan ecosophy dimana filosofi penyelamatan bumi memasukkan dimensi ekologi dan dimensi spiritual.

Filsafat ecosophy atau deep ecology ini diperkenalkan pertama kalinya pada 1972 oleh Arne Naess, filsuf dari Norwegia.

“Isi buku ini mengangkat tiga dimensi ecosophy, suatu pendekatan yang mengintegrasikan dimensi intelektual, dimensi spiritual, dan dimensi emosional. Dimensi intelektual berarti, umat manusia diminta secara terus menerus mempelajari, meneliti,  memahami dan menghargai alam lingkungannya. Dimensi spiritual berarti mempercayai bahwa SDA diciptakan oleh Tuhan Yang Maha Esa, perlu dilindungi dan dijaga kelestariannya karena berfungsi untuk mendukung kehidupan manusia,” kata Prof. Alikodra kata rilis yang diterima batamtoday di Jakarta, Minggu (27/10/2012)

Sedangkan dimensi emosional menurutnya bermakna dalam membentuk manusia beretika dan bermoral bagi terjaminnya kualitas hidup manusia dari generasi ke generasi.

Selain penulis, hadir pula berbagai pembicara dalam acara peluncuran buku seperti Prof.Dr. Azyumardi Azra MA Guru Besar dan Ketua Program Pasca Sarjana UIN Syarif Hidayatullah-Jakarta dan Nadine Zamira Miss Indonesia Earth 2009.

“WWF menyambut baik diterbitkannya buku ini. Sudah waktunya kita mengisi kebutuhan bahan bacaan berbahasa Indonesia tentang konservasi SDA dan lingkungan yang masih sangat langka. Semoga buku ini dapat menggugah kesadaran dan mendorong akhlak manusia agar lebih mulia dalam mengelola amanah dan anugerah Sang Pencipta”, kata Dr. Efransjah CEO WWF Indonesia, yang juga merupakan editor buku ini.

Sebelum diterbitkan, buku ini juga telah mengalami ujicoba dan dibahas dalam mata ajaran di berbagai universitas, antara lain di Institut Pertanian Bogor, Universitas Indonesia, UNSIL-Tasikmalaya, UIN-Jakarta, USU-Medan, serta UNSOED-Purwokerto.

Ditulis selama periode 12 tahun, buku yang diterbitkan oleh Gadjah Mada University Press ini juga sangat tepat untuk dibaca, difahami dan diimplemantasikan oleh para birokrat, akademisi, pegiat lingkungan, para ulama, pengusaha, dan masyarakat luas.

“Buku ini mengajak kita untuk percaya bahwa upaya melestarikan lingkungan tanpa diikuti dengan basis etika dan moral konservasi tidak akan optimal dalam menyelesaikan permasalahan lingkungan secara keseluruhan.

Pendekatan ini harus diaplikasikan pelaku konservasi maupun dalam cara mengkomunikasikan pesan-pesan dan isu lingkungan kepada khalayak umum agar mereka tergerak untuk bertindak. ” kata Nadine Zamira Miss Indonesia Earth 2009 dan Konsultan Komunikasi Lingkungan (LeafPlus)

                                                                                                                                       Komentar Pembaca

Prof. Dr. Emil Salim, Guru Besar UI: “Tulisan Prof. Hadi S. Alikodra yang dituangkan dalam bukunya berjudul Konservasi Sumberdaya Alam dan Lingkungan: pendekatan ecosophy bagi penyelamatan bumi merupakan karya penting, karena mampu memberikan inspirasi dan menyadarkan siapa saja yang peduli terhadap kerusakan sumberdaya alam dan lingkungan bumi yang semakin meningkat. Buku ini perlu dibaca sebagai bahan rujukan bagi upaya nyata umat manusia untuk melindungi dan melestarikan ekosistem bumi”.

Prof. Dr. Ir. Herry Suhardiyanto, MSc, Rektor IPB: “Buku karya Prof. Hadi S.Alikodra ini sangat tepat untuk dijadikan referensi bagi para birokrat, mahasiswa, aktifis LSM, pengusaha dan masyarakat luas. Setelah membaca buku ini, kita terpanggil untuk melakukan koreksi etika pembangunan juga ternyata membawa persoalan ikutan berupa ancaman terhadap kelestarian lingkungan hidup yang seharusnya kita jaga. Buku yang ditulis dengan pendekatan ecoshopy (filosofi ekologi) ini sungguh menggugah kita untuk segera melakukan tindakan nyata untuk menyelamatkan lingkungan hidup bagi generasi yang akan datang”

Prof. Azyumardi Azra, MA, MPhi, PhD, Guru Besar Sejarah; Direktur Sekolah Pasca Sarjana UIN Jakarta: “Buku Konservasi Sumberdaya Alam dan Lingkungan tulisan Prof. Hadi S. Alikodra adalah karya komprehensif dan tepat waktu tentang subyek amat penting dan strategis ini. Ketika kian banyak masyarakat internasional dan Indonesia sendiri yang cemas terhadap konservasi dan kelestarian sumberdaya alam dan lingkungan. Karya ini menawarkan tidak hanya konsep dan wacana, tetapi sekaligus juga kerangka aplikasi konservasi sumberdaya alam dan lingkungan. Karena itu tidak ragu lagi, karya ini adalah buku wajib setiap mereka yang peduli masa depan sumberdaya alam, lingkungan, peradaban dan kemanusiaan.

Arief T. Surowidjojo, Ketua Badan Pengawas Yayasan WWF-Indonesia : “Mewariskan pengetahuan dan pengalaman berharga ke generasi berikut dalam bentuk buku merupakan hal bijak yang bisa dilakukan oleh seorang intelektual seperti Prof. Hadi S. Alikodra. Tetapi mewariskan pengetahuan dan pengalaman yang tepat waktu kepada generasi berikut untuk menyelamatkan bumi dan lingkungan hidup kita adalah sebaik-baiknya amal ibadah seorang umat dan warga dunia yang punya perhatian untuk keselamatan bumi dan kehidupan di dalamnya dimasa mendatang”.