Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tabrak Truk, Dua Pria Pengendara Mio Tewas
Oleh : kli/dd
Jum'at | 26-10-2012 | 15:51 WIB
korban-dapot-dan-wendy-1.jpg Honda-Batam
Korban Dapot Nainggolan (kiri) dan Wendi (kanan) di RSUD Embung Fatimah. (foto:kli/btd)

BATAM, batamtoday - Dua pengendara Yamaha Mio warna biru bernomor polisi BP 4773 EU, Wendy (25) dan Dapot Nainggolan (25) warga Kavling Baru Blok D7/78 tewas setelah menabrak truk yang mengerem mendadak di Merapi Subur, Sagulung, Jumat (26/10/2012) sekitar pukul 13.00 WIB.


Informasi yang dihimpun di lapangan, kedua pria itu melaju kencang dari arah Simpang Barelang menuju Batuaji. Dari arah yang sama truk pengangkut pasir tiba-tiba mengerem mendadak di tengah jalan. Lantaran tak bisa mengelak, kedua korban langsung menabrak dan terhempas ke aspal.

"Kejadian persisnya saya tak lihat ,bang. Tapi begitu ada suara tabrakan, yang pertama saya lihat dua pria terkapar, motor Mio ringsek," papar seorang pria tukang tambal ban yang namanya tak mau disebut tak jauh dari lokasi kejadian.

Sementara beberapa warga lain yang juga berada di lokasi tak ada yang bersedia memberikan keterangan. Namun, setelah kejadian kedua korban langsung di larikan ke RSUD Embung Fatimah oleh beberapa rekan korban menggunakan truk.

"Saya datang sudah banyak warga, kejadiannya tak lihat persis. Kedua korban dilarikan ke RSUD Embung Fatimah menggunakan truk," kata Eno, warga lainnya.

Pantauan di lokasi kejadian, darah kedua korban berceceran di jalan. Sementara, sepeda motor mio warna biru yang mereka gunakan terlihat rusak parah. Bagian kemudi remuk dan menyatu dengan jok.

Di tempat terpisah, tepatnya di RUSD bagian UGD, Wendy pria tionghoa asal Bekasi sudah tewas. Sementara Dapot kritis dengan luka-luka di sekujur tubuhnya.

Satu jam dibaringkan di RSUD, Dapot akhirnya tewas. Kedua korban mengalami luka parah di bagian kepala, dada, kaki dan leher. Baju yang digunakan korban terlihat berlumuran darah.