Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

PP Bintan Utara Gelar Sosialisasi Bahaya Narkoba Bagi Pelajar
Oleh : hrj/dd
Selasa | 23-10-2012 | 13:31 WIB
sosialisasi-bahaya-narkoba-.gif Honda-Batam
Sosialisasi bahaya penggunaan Narkoba bagi siswa-siwi SMP dan SMA yang diselenggarakan PP Bintan.

TANJUNGUBAN, batamtoday - Puluhan siswa-siswi utusan dari SLTP dan SLTA se-Bintan Utara, mengikuti sosialisasi bahaya Narkoba bagi kehidupan yang diselenggarakan oleh Pengurus Anak Cabang (PAC) Pemuda Pancasila (PP) Kecamatan Bintan Utara, di Gedung Nasional Tanjunguban, Selasa (23/10/2012). 


Devi Endri, ketua PP Bintan Utara kepada batamtoday menjelaskan sosialisasi bahaya narkoba ini diselenggarakan dalam rangka peringatan hari Sumpah Pemuda dan HUT PP.

Hal tersebut dipandang perlu, guna meningkatkan pengetahuan bagi pelajar terkait bahaya Narkoba bagi pemakainya dan diharapkan para generasi muda penerus bangsa bisa menjauhinya. 

"Dengan ilmu mereka akan bisa membentengi dirinya sendiri, agar tidak terjerumus ke hal yang negatif, seperti terpengaruh dengan Narkoba," harapnya. 

Dikatakan Devi, untuk wilayah Bintan sendiri, jenis barang haram berupa Narkoba dan sejenisnya, pada saat ini sangat mudah didapatkan oleh para pengugnanya. Sehingga bagi pemuda yang pengetahuannya kurang tentang Narkoba akan mudah terjerumus. 

Tidka hanya itu, Devi mengatakan pengurus PP Bintan Utara, kedepan berencana akan bekerjasama dengan BNN dan Satr Narkoba, untuk terus melakukan sosialisasi tentang bahaya Narkoba ke sekolah yang yang di Bintan. 

"Kedepan kita akan melakukan sosialisasi langsung ke sekolah," ujarnya. 

Sementara itu AKP Ketut Sudarna, Kasat Narkoba Polres Bintan, mengatakan sangat mendukung program sosialisasi bahaya Narkoba yang diselenggarakan oleh PP Bintan Utara. Dia berharap kepada para pelajar yang hadir dalam sosialisasi tersebut untuk berbagi ilmunya kepada teman dan keluarga, agar mengetahui dampak negatif Narkoba. 

Selain itu Ketut juga berharap kepada para pelajar, untuk tidak segan atau takut melaporkan kepada pihak berwajib apabila mengetahui ada teman atau keluarganya yang menyimpan barang haram tersebut. 

"Kalau menemukan atau mengetahui ada teman atau keluarga yang menyimpan cepat laporkan. Karena kalau nanti justru diketahui dari hasil pengembangan polisi, jelas semua bisa terlibat," tegasnya.