Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Menko Airlangga Bahas Penyelesaian I-EU CEPA dengan Dubes Uni Eropa
Oleh : Redaksi
Kamis | 26-09-2024 | 13:44 WIB
I-EU-CEPA.jpg Honda-Batam
Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto, menggelar pertemuan dengan para Duta Besar Uni Eropa dan sejumlah negara anggotanya pada Rabu (25/9/2024). (Kemenko Perekonomian)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menggelar pertemuan dengan para Duta Besar Uni Eropa dan sejumlah negara anggotanya pada Rabu (25/9/2024).

Pertemuan yang berlangsung di Kantor Kemenko Perekonomian ini membahas kelanjutan negosiasi perjanjian dagang Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (I-EU CEPA).

Dalam pertemuan tersebut, Menko Airlangga menekankan pentingnya menyelesaikan perundingan yang telah berlangsung selama sembilan tahun. Ia menyebut, jika negosiasi bisa dirampungkan, kerja sama ini berpotensi meningkatkan produk domestik bruto (GDP) riil sebesar EUR 5,2 miliar bagi Indonesia dan EUR 3,1 miliar bagi Uni Eropa pada tahun 2032.

"Penyelesaian I-EU CEPA akan membuka peluang besar dalam perdagangan dan investasi antara kedua pihak," ujar Airlangga, demikian dikutip laman Kemenko Perekonomian.

Ia juga menyinggung pentingnya komitmen Uni Eropa untuk menyelesaikan negosiasi, yang telah dibicarakan di tingkat tertinggi pemerintahan antara Presiden Jokowi dan Presiden Uni Eropa Ursula von der Leyen.

Selain itu, Menko Airlangga mengingatkan, Indonesia dapat mempertimbangkan kembali kelanjutan perundingan ini jika tidak ada kemajuan signifikan. Uni Eropa, yang termasuk dalam lima besar mitra dagang terbesar Indonesia, memiliki peran penting dalam perekonomian nasional. Pada tahun 2023, total perdagangan antara Indonesia dan Uni Eropa mencapai USD 30,77 miliar dengan surplus bagi Indonesia sebesar USD 2,5 miliar.

Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan, Djatmiko Bris Witjaksono, menambahkan Indonesia telah melakukan berbagai upaya untuk mencari solusi yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak. Ia menegaskan bahwa sesuai arahan Presiden Joko Widodo, negosiasi ini diharapkan selesai sebelum berakhirnya masa pemerintahan.

Para Duta Besar Uni Eropa yang hadir dalam pertemuan tersebut menyatakan dukungannya terhadap upaya penyelesaian perundingan I-EU CEPA. Mereka sepakat bahwa perjanjian ini berpotensi memperkuat hubungan perdagangan dan investasi antara Indonesia dan Uni Eropa dengan prinsip saling menguntungkan.

Dalam pertemuan ini, Menko Airlangga didampingi sejumlah pejabat dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian serta perwakilan Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Perdagangan.

Editor: Gokli