BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'ruf Amin meresmikan Pasar Encik Puan Perak di Jalan Gambir, Tanjungpinang, Senin (9/9/2024). Wapres Ma'ruf Amin tiba di Tanjungpinang dengan menggunakan pesawat Boeing 737-800 TNI AU pada pukul 12.27 WIB.

Setibanya di lokasi, Ma'ruf Amin disambut hangat oleh Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad beserta jajaran Forkopimda Kepri. Usai meresmikan Pasar Encik Puan Perak, Ma'ruf Amin pun langsung mininjau pasar, menyapa para pedagang, dan mendengarkan aspirasi mereka.

• BACA JUGA: Jelang Peresmian Pasar Cik Puan oleh Wapres Ma'ruf Amin, Personel Lanud RHF Gelar Kegiatan Kurve

Gubernur Kepri Ansar Ahmad menyampaikan, pembangunan Encik Puan Perak Tanjungpinang sejalan dengan tujuan nasional yang tertuang dalam Undang-Undang 1945, serta arahan Wakil Presiden sebagai Ketua Komite Nasional Ekonomi Syariah.

"Pertumbuhan ekonomi di Provinsi Kepri terus menunjukkan tren positif. Kami sangat berterima kasih atas perhatian pemerintah pusat, salah satunya melalui pembangunan Pasar Encik Puan Perak seluas 7.743 meter persegi yang dibiayai APBN 2024 sebesar Rp7,8 miliar," ungkap Ansar.

• BACA JUGA: Ancaman Makin Kompleks, Wapres Minta Aparat TNI-Polri 'Melek' Teknologi

Lebih lanjut, Ansar menjelaskan bahwa pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) terkait Jalan Daerah telah tersebar di enam kabupaten/kota di Provinsi Kepri, dengan total panjang 532,3 km. "Dengan adanya Inpres Jalan Daerah, ini akan berdampak positif terhadap aktivitas ekonomi masyarakat dan meningkatkan kualitas jalan hingga 16 persen," jelasnya.

Wakil Presiden Ma'ruf Amin juga menekankan bahwa pasar adalah pusat kegiatan ekonomi yang sangat penting bagi daerah. "Pemerintah mendukung revitalisasi pasar-pasar daerah guna meningkatkan daya saing lokal," tegas Ma'ruf Amin.

• BACA JUGA: Canangkan Gerakan Literasi Desa, Wapres Serukan Peningkatan SDM Unggul

Selama enam tahun terakhir, pemerintah telah membangun dan merenovasi 62 pasar rakyat di 53 kabupaten/kota yang tersebar di 21 provinsi. Selain itu, pembangunan infrastruktur jalan juga menjadi prioritas untuk meningkatkan konektivitas antarwilayah dan produktivitas ekonomi daerah.

"Melalui proyek Inpres Jalan Daerah yang dimulai tahun 2023, pemerintah telah mengalokasikan dana APBN untuk memperbaiki jalan di kawasan produksi dan industri, termasuk pembangunan 76 km jalan di enam kabupaten di Provinsi Kepri," ujar Wakil Presiden.

Dengan alokasi dana sebesar Rp 15 triliun pada tahun ini, pemerintah berharap infrastruktur yang dibangun dapat mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Ma'ruf Amin juga berharap agar Pasar Encik Puan Perak bisa menjadi penggerak utama ekonomi masyarakat dan sumber pendapatan daerah.

Editor: Yudha