Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tingkatkan Kewaspadaan Masyarakat, Imigrasi Karimun Sosialisasikan TOC
Oleh : Freddy
Kamis | 18-07-2024 | 15:24 WIB
TOC.jpg Honda-Batam
Kantor Imigrasi Karimun, saat mensosialisasikan mengenai Transnational Organized Crime (TOC) di Hotel Aston, Kamis (18/7/2024). (Foto: Freddy)

BATAMTODAY.COM, Karimun - Kantor Imigrasi Kelas II TPI Tanjungbalai Karimun menggelar sosialisasi Transnational Organized Crime (TOC) di Hotel Aston, Kamis (18/7/2024).

Sosialisasi ini sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan masyarakat terhadap ancaman kejahatan terorganisir transnasional. Kegiatan ini dihadiri perwakilan guru dan siswa SMA se-Karimun, yang dibuka secara resmi oleh Kepala Imigrasi Tanjungbalai Karimun, Zulmanur Arif.

"Sosialisasi ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat dan instansi terkait mengenai modus operandi, dampak, serta strategi pencegahan terhadap kejahatan lintas batas yang semakin kompleks dan terorganisir," kata Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian, Ramono Winawan.

Menurutnya, pentingnya pemahaman mengenai kejahatan lintas sektoral dalam menghadapi tantangan keamanan global saat ini. Kejahatan terorganisir lintas batas seperti perdagangan manusia, perdagangan narkoba, perdagangan gelap senjata ilegal dan pencucian uang merupakan ancaman serius bagi keamanan nasional dan stabilitas regional.

Dikatakan Ramono, diskusi intensif mengenai pengenalan tanda-tanda kejahatan terorganisir dan strategi pencegahannya menjadi fokus utama, dengan harapan dapat membangun kesadaran kolektif dan meningkatkan responsibilitas bersama dalam melindungi masyarakat dari ancaman tersebut. "Sosialisasi ini diharapkan menjadi langkah awal dalam membangun sinergi yang kuat dan efektif dalam menjaga kedamaian dan keamanan di Kabupaten Karimun," tutupnya.

Suasana sosialisasi semakin hidup, ketika memasuki sesi tanya jawab. Beberapa peserta mencoba bertanya mengenai langkah-langkah konkret yang dapat dilakukan oleh masyarakat dalam mendeteksi dan melaporkan aktivitas yang mencurigakan kepada pihak berwenang. Hal ini sebagai langkah preventif yang diharapkan dapat memutus mata rantai kejahatan sebelum merugikan lebih banyak pihak.

Acara yang berlangsung selama satu hari ini diakhiri dengan komitmen bersama untuk terus meningkatkan koordinasi antar instansi serta meningkatkan kapasitas masyarakat dalam menghadapi kejahatan terorganisir transnasional.

Editor: Gokli