Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Semrawut, BP Batam akan Tertibkan Seluruh Pelabuhan
Oleh : ypn/dd
Kamis | 30-08-2012 | 09:54 WIB
Gula-1.gif Honda-Batam
Bongkar muat di Pelabuhan Batuampar.

BATAM, batamtoday - Badan Pengusahaan (BP) Batam) akan menertiban seluruh pelabuhan di daerah ini dengan melakukan pengelompokan (re-grouping). Langkah ini diperlukan guna memudahkan pendataan pelabuhan-pelabuhan yang beroperasi.


Mustofa Widjaja, Kepala BP Batam mengatakan regrouping tersebut bisa berguna dalam membedakan antara pelabuhan khusus dengan pelabuhan shipyard (galangan kapal).

"Ini memang menjadi perhatian kami, kami akan melakukan regrouping pelabuhan," ujarnya, Rabu (29/8/2012).

Mustofa mengatakan saat ini jumlah Shipyard di Batam sudah besar. Di Batam hingga awal tahun 2012 tercatat sebanyak 76 pelabuhan. Kebanyakan dari industri itu memiliki pelabuhan sendiri dengan status Pelabuhan Khusus (Pelsus).

Sementara di saat yang bersamaan juga terdapat beberapa Pelsus yang justru berfungsi untuk mengangkut penumpang. Oleh karena itu diharapakan dengan regrouping dan klusterisasi ini bisa mendata jumlah pelabuhan yang ada dengan baik disamping juga untuk menurunkan biaya logistik barang.

"Di Batam, Shipyard jumlahnya besar, nantinya kami bedakan Shipyard dengan pelabuhan khusus, kalau itu bisa dipisahkan, kita bisa data dengan baik," ujarnya hari ini.

Langkah penyederhanaan klusterisasi ini juga sebagai langkah evaluasi mengingat pada tahun ini Pelabuhan Batam tercatat sebagai pelabuhan terpadat selama musim mudik Lebaran.

"Kami akan evaluasi pelabuhan, Batam pulau kecil, tapi jadi wilayah pertumbuhan arus penumpang terpadat," tambahnya.

Di Batam terdapat enam pelabuhan utama yang dikelola BP Batam. Ke enam pelabuhan itu yakni Terminal Batu Ampar, Pelabuhan Ferri Telaga Punggur, Pelabuhan Domestik dan Internasional Sekupang, Pelabuhan Kabil dan CPO Kabil serta Terminal Ferri Internasional Batam Center.

BP Batam juga mengeluarkan izin untuk pengelolaan pelabuhan khusus melalui Kantor Pelabuhan Batam yang berada di bawah BP Batam. Termasuk juga izin pelabuhan yang berada di industri galangan kapal.