BATAMTODAY.COM, Bintan - Bocah 4 tahun itu hanya bisa terbaring dalam 17 bulan terakhir, setelah penyakit menggeroti bagian kakinya. Air matanya pun nyaris kering, karena saban hari menangis untuk menahan sakit yang dideritanya.

Alvino namanya. Alvino tinggal di salah satu rumah kos di tengah permukiman warga bersama ayahnya Nurdin dan ibunya Kristiana. Belakangan, kondisinya memang memprihatinkan. Bahkan untuk tidur pun sulit karena menahan sakit.

Sampai suatu ketika orang tua Alvin, begiti orang tuanya akrba memanggilnya, bertemu Asri Suherman. Penyakit yang diderita anaknya itu pun terlontar dari orang tua Alvin, yang membuat hati pria yang akrab disapa Eman itu tergerak untuk mengangkat Alvin dan adiknya untuk menjadi anak.

"Jadi ceritanya ekonomi orang tua anak ini sedang tidak baik-baik saja, ayahnya yang seorang nelayan tak cukup punya uang untuk rutin membawa anaknya ke rumah sakit," kata Eman saat di temui di Kijang, baru-baru ini.

Nurdin dan Kristiana bersedia kedua anaknya diangkat menjadi anak oleh keluarga Eman. Mereka pun berharap Alvino bisa mendapat perobatan gratis di RUSD Bintan.

"Alhamdulillah, jelang Alvino dan adiknya dalam pengurusan masuk di KK saya, dia langsung dibawa ke RSUD Bintan. Juga dari pemberitaan BATAMTODAY.COM membuat banyak orang yang peduli akan kesehatan Alvino," kata Eman lagi.

• BACA JUGA: 17 Bulan Terbaring Menahan Sakit, Bocah 4 Tahun di Bintan Butuh Uluran Tangan

Atas nama pribadi dan mewakili orang tua Alvino, Eman pun mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang terlibat membantu kesembuhan bocah Alvino, seperti Kemensos diwakili Angga, Dinsos Bintan, RSUD Bintan dan juga para pendonor darah.

Sementara ibu Alvino, Kristiana, mengaku sedikit lega anaknya sudah jauh lebih baik dari sebelumnya. Yang semula hanya terbaring dengan rengekan menahan sakit, kini sudah kembil bisa tersenyum, layaknya anak pada umumnya.

"Sekarang udah mau main, udah bisa duduk, tinggal nunggu pemulihan. Alvino memang belum bisa jalan dengan baik, tapi kami berusaha terus melatih biar dia bisa jalan lagi seperti semula," kata Kristiana.

Kristiana pun tak henti-henti mengucapkan terimaksih kepada pihak-pihak yang sudi membantu dalam penyembuhan anaknya. "Semoga kebaikan ini di balas oleh Tuhan Yang Maha Esa," ucap Kristiana.

"Saya tak bisa nyebutin satu persatu, yang jelas saya sangat berterima kasih kepada semua yang sudah mau membantu, terlebih Pak Eman yang sangat peduli dan bisa mencarikan solusi hingga Alvino mendapat perawatan dan kembali tersenyum," ungkap Kristiana.

Editor: Gokli