Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Polres Karimun Gelar Operasi Pekat Dua Hari, Ini Hasilnya...
Oleh : Fredy
Sabtu | 26-11-2022 | 08:04 WIB
A-PEKAT-KARIMUN_jpg2.jpg Honda-Batam
Operasi Pekat yang digelar oleh jajaran Polres Karimun selama 2 hari. (Foto: Ist)

BATAMTODAY.COM, Karimun - Polres Karimun berhasil mengamankan 10 orang yang bukan suami istri, 1 orang diduga PMI dan 59 botol minuman keras, Jum'at (25/11/22). Mereka diamankan dalam operasi pekat yang berlangsung dalam dua hari ini.

Berdasarkan surat telegram Kapolda Kepri Irjen Pol Dr Aris Budiman MSi tentang Operasi Kepolisian Kewilayahan terkait operasi mandiri kewilayahan yaitu Operasi Pekat Seligi 2022.

Kegiatan ini dipimpin Kapolres Karimun AKBP Tony Pantano SIK SH yang diwakili oleh Kabag Ops, Kasat Reskrim, Kasat Narkoba, Kasat Polairud, Kasat Binmas dan Kasat Samapta Polres Karimun.

Pada pelaksanaan operasi pekat di hari pertama, dilakukan pengecekan terhadap 3 hotel yang ada di Karimun yakni hotel Alisan, hotel Century dan hotel Golden dan 3 wisma yakni wisma Lika, wisma Nusantara dan wisma Balai Indah.

Pengecekan tersebut dengan sasaran pekerja migran ilegal dengan melaksanakan pengecekan identitas para pengunjung seperti KTP dan buku nikah serta melaksanakan penggeladahan barang bawaan yang dicurigai membawa narkoba serta senjata tajam.

Dalam kegiatan tersebut berhasil diamankan 10 orang yang bukan pasangan suami istri dan 1 diduga PMI yang akan berangkat ke Malaysia melalui pelabuhan internasional Karimun. Selanjutnya dibawa ke Polres Karimun untuk dilakukan pendataan dan pembinaan oleh Satreskrim Polres Karimun.

Kemudian, Jumat (5/11/2022) berhasil mengamankan 59 botol minuman keras. Dalam kegiatan kali ini dengan sasaran warung-warung yang menjual minuman beralkohol tanpa mengantongi izin.

Titik sasarannya operasi, Jalan A. Yani Kolong Kelurahan Sei Lakam Kecamatan Karimun, sebanyak 7 warung dan 1 toko. Selanjutnya, barang bukti di amankan ke Polres Karimun dan kita lakukan pendataan serta pembinaan terhadap pelaku-pelaku usaha.

"Kegiatan ini kami laksanakan bertujuan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat dari aksi preman dan premanisme serta penyakit masyarakat," ujar Kapolres Karimun, AKBP Tony Pantano, SIK, SH.

Editor: Dardani