Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Siap Adu Keabsahan SK Kepengurusan PP

Zulkifili Bantah Adanya Pengambilalihan Lahan Parkir di Pamedan
Oleh : Charles/Dodo
Kamis | 02-08-2012 | 12:05 WIB

TANJUNGPINANG, batamtoday - Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Tanjungpinang versi Ketua MPW Kepri, Banjir Simarmata, Zulkifli Riauwan, membantah keterangan Monang Hutajulu, yang menyatakan korban pembacokan Binari Manurung ingin mengambil alih lahan parkir di areal bazar Pamedan.


Sebaliknya, Kata Zul, Binari Manurung datang ke Pamedan, karena ditelepon anggotanya, atas pengakuan salah seorang oknum, yang mengaku sebagai ketua PAC PP Kecamatan Bukit Bestari

"Jadi keterangan Monang yang menyatakan Manurung ingin mengambil alih lahan parkir di areal bazar Pamedan itu tidak benar. Manurung ke sana, karena ditelepon anggotanya, atas adanya oknum yang mengaku sebagai ketua  PAC-PP Kecamatan Bukit Bestari," ujar Zul pada wartawan di Tanjungpinang, Rabu (1/8/2012).

Binari Manurung, tegas Zulkifli, datang ke bazar Pamedan, bukan untuk menyerang petugas parkir, namun ingin memperlurus, berkoordinasi dan menyelesaikan permasalahan kepengurusan PAC PP tersebut.

"Tujuan Manurung hanya ingin menyampaikan SK PAC PP yang telah dikeluarkan oleh kami. Bukan ingin menyerang dan mengambil alih lahan parkir tersebut," kata Zulkifli.

Namun, kedatangan Manurung dan anggotanya yang menggunakan atribut organisasi PP menjadi permasalahan bagi Herry, sehingga Herry mengamuk dan menganiaya Manurung serta anggotanya di areal parkir.

"Kami sangat menyayangkan, mengapa mesti menghajar tiga anggota Manurung yang pada saat itu posisinya terjepit di parkiran sepeda motor yang ada di sana, dan tidak membalas serangan Herry. Setelah itu menghajar Manurung dengan parang, sehingga tangan Manurung untuk menangkis hantaman parang itu robek, kemudian kepala, dan terakhir punggungnya," ujar Zulkifli.

Pelaku, kata Zulkifli, mengaku ketua PAC PP Bukit Bestari, sedangkan Manurung memilikin SK PAC PP Bukit Bestari. Hal ini dapat dibuktikan bersama.

"Jika Herry ketua PAC, tunjukan SK-nya. Manurung itu ada SK-nya. Kami siap untuk adu SK. Namun, permasalahan penganiayaan terhadap anggota PP yang sedang menggunakan atribut PP itu, akan kita laporkan ke PP pusat," katanya.

Dan kami berharap, permasalahan pidananya, tentu tetap diproses sesuai prosedur hukum yang berlaku. Zulkifli meminta kepolisian bisa mengusut tuntas perkara ini secara tuntas, dan memproses secepat mungkin.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, penganiayaan terhadap ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pemuda Pancasila Kecamatan Bukit Bestari, Binari Manurung terjadi di areal parkir Lapangan Pamedan yang mengakibatkan luka bacokan di kepala, tangan dan punggungnya yang diduga akibat perebutan ahan parkir, atas adanya dualisme kepemimpinan Ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) di dalam tubuh organisasi Pemuda Pancasila Tanjungpinang.