Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

PT WMK Topping Off Superblok Tower Pertama One Avenue
Oleh : Aldy Daeng
Senin | 25-07-2022 | 17:56 WIB
topping-up1.jpg Honda-Batam
Superblok Tower Pertama One Avenue resmi lakukan Topping Off, di lokasi marketing One Avenue, Batam Center, Senin (25/7/2022). (Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Batam - PT Wiwoa Miti Karya (WMK) resmi melalukan Topping Off atau penutupan atap superblok tower pertama One Avenue The South Condo di lantai 18, dimana Topping Off adalah suatu proses yang menandakan bahwa kegiatan konstruksi telah memasuki tahap finishing.

"Saat ini progres pembangunan tower sudah memasuki tahap topping off atau selesainya pekerjaan konstruksi dan akan diserahterimakan pada akhir 2023," kata Sales & Marketing GM One Avenue Batam Gloria, Senin (25/7/2022).

Gloria menjelaskan, progres tower sout condo yang pertama ini sudah mencapai 50 persen. Tower pertama apartemen ini akan diserahterimakan pada akhir 2023 mendatang. Menurut Glory, dengan membaiknya perekonomian Batam tentu berdampak positif terhadap pemasaran Tower South Condo, One Avenue Batam dimana dari 215 unit yang pasarkan sudah terjual sekitar 25 persen.

Disebutkannya, Tower South Condo terdiri dari 18 lantai, terdapat sejumlah penawaran terhadap konsumen, mulai dari 1 Bedroom seluas 44 meter persegi, sampai dengan Penthouse 312 meter persegi. Setiap pembelian, unit South Condo, pengembang memberikan promo menarik.

"Konsep hotel bintang empat kami hadirkan di The South Condo, terdapat restauran mewah di lantai satu dan dua," ujar Glory.

Selain itu, masih menurut Glory, untuk lantai tiga dan empat, terdapat apartemen yang model dua lantai, sementara lantai 5 sampai 17, terdapat condo apartement yang terdiri dari 1 bed hingga 3 bed.

"Yang paling banyak peminatnya dengan penjualan tertinggi adalah tipe two bad," jelasnya.

Dari segi segmen pasar, Glory memaparkan, pemasaran One Avenue Batam tidak hanya membidik warga lokal, akan tetapi, pasar asing seperti Singapura, Malaysia, Hongkong, Korea Selatan, juga menjadi pangsa pasar mereka.

"Kita utamakan konsumen lokal dulu, kemudian baru orang asing, saat ini sudah banyak dari mereka mulai melirik apartemen kita," jelasnya.

Ke depan, One Avenue Batam akan dikembangkan dalam dua tahap, pada tahap pertama akan dibangun empat menara apartemen dan satu menara gedung perkantoran. Kesemua bangunan tersebut akan dijual dan dipasarkan secara strata, dengan sistem kepemilikan hak milik di atas hak guna bangunan murni.

"Dengan lokasi kita yang strategis dan tower kita yang sudah naik 16 lantai kepercayaan konsumen ini sangat meningkat. Peningkatan ini sejalan sejak di bukanya border perjalanan luar negeri," terangnya.

Sementara, Komisaris PT Karya Indo Batam, Saud Usman nasution mengucapkan banyak terimakasih atas dukungan semua pihak dari masyarakat sampai pemerintah. Walaupun, sempat bermasalah pada awal pembangunannya. Namun, pembangunan tower the South Condo dapat berjalan dengan baik.

"Atas bimbingan instansi pemerintah yang ada, kami juga berdiskusi dengan PUPR Batam. Awalnya kami ditelantarkan patner kami dari Singapura. Kami harus belajar dari awal lagi, agar bangunan ini bisa selesai," ujar Saud Usman.

Untuk diketahui, PT Karya Indo Batam adalah rekanan PT Wiwoa Miti Karya Batam dalam proyek One Avenue Batam. One Avenue Batam yang sebelumnya bernama Oxley Convention City bermasalah dengan konsumen karena proyeknya gagal bangun. Karya Indo tercatat sebagai pemilik lahan proyek tersebut.

Editor: Yudha