Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Curhat STY, Pemain Senior Indonesia Kurang Punya Gairah dan Tekat untuk Berjuang
Oleh : Redaksi
Sabtu | 04-06-2022 | 19:28 WIB
A-shin-tae2.jpg Honda-Batam
Pelatih Timnas Shin Tae Yong.

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Shin Tae Yong memiliki pandangan tersendiri yang kurang bagus mengenai pemain sepak bola senior di Indonesia dibanding atlet negara tetangga.

Pelatih asal Korea Selatan itu membeberkan alasan lebih mengutamakan pemain-pemain muda di Timnas Indonesia.

Shin mengaku memiliki kesan tak baik dengan pemain-pemain senior yang terpaksa ia lepas dari pemanggilan ke skuad Garuda.

"Faktanya para pemain enggak punya gairah dan tekad untuk berjuang dan siap menderita seperti pemain-pemain Vietnam," terang Shin.

"Jadi saya mengeliminasi hampir semua pemain di tim dan menggantikannya dengan pemain baru, pemain-pemain yang lebih muda," sambungnya dalam wawancara dengan Zingnews.

Mantan gelandang timnas Korea Selatan itu mengakui pilihan mencoret pemain-pemain senior dan mendatangkan pemain-pemain junior memiliki risiko yang tak terhindarkan.

"Ya saya tahu itu keputusan yang berisiko dan karena itu saya harus menerima kegagalan pertama. Namun itu adalah pergantian yang diperlukan," kata Shin.

"Dengan generasi pemain saat ini, saya telah mengubah mereka menjadi lebih baik dan saya yakin mereka akan membawa masa depan yang cerah bagi sepak bola Indonesia," tambahnya.

Mayoritas pemain-pemain Timnas Indonesia saat ini berusia muda. Dari 23 pemain yang dibawa Shin ke Kuwait untuk mengikuti Kualifikasi Piala Asia 2023 hanya ada dua pemain di atas 30 tahun yakni Fachruddin Aryanto dan Stefano Lilipaly.

Sementara terdapat sederet pemain yang masih berada di bawah usia 25 tahun. Bahkan ada nama-nama seperti Pratama Arhan, Alfeandra Dewangga, Rizky Ridho, Elkan Baggot, dan Witan Sulaeman yang masih berada di kisaran 20 tahun.

Sumber: CNN Indonesia
Editor: Yudha