Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pemerintah Singapura Beri Kelonggaran Warganya Rayakan Lebaran Idul Fitri Pasca Pandemi
Oleh : Aldy Daeng
Jumat | 06-05-2022 | 11:12 WIB
lebaran_singapura-001122.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Susana perayaan hari raya Idul Fitri di kediaman Normah dengan sanak saudaranya di Singapura. (Ist)

BATAMTODAY.COM, Batam - Perayaan hari raya Idul Fitri 1443 H/2022 M di Singapura berbeda dari dua tahun sebelumnya pasca pandemi Covid-19, yang membatasi kunjungan ke rumah-rumah saat perayaan Idul Fitri.

Berbeda dengan Indonesia, perayaan hari raya Idul Fitri di negara tersebut jatuh pada pada hari Selasa, 3 Mei 2022.

Luapan kegembiraan warga muslim Singapura menyambut hari raya tahun ini, setelah pemerintah memberikan kelonggaran, bisa berkunjung dan menerima sanak saudara hingga berjumlah 10 orang.

Di mana dalam dua tahun terakhir, hanya diperbolehkan 3 orang saja dalam setiap kunjungan ke rumah untuk bersilaturahmi saat hari raya.

Salah seorang warga muslim Singapura yang merayakan Idul Fitri, Iyem, menuturkan, hari lebaran tahun ini sangat spesial baginya, di mana bisa berkumpul dengan anak dan cucunya tanpa ada pembatasan yang ketat.

"Alhamdulillah, tahun ini pemerintah kami memberikan kelonggaran. Kami bisa berkumpul saat hari besar seperti ini," ungkap Iyem saat dihubungi melalui sambungan WhatsApp, Jumat (6/5/2022).

Dijelaskannya, momentum hari raya merupakan hari yang spesial baginya, karena di hari besar seperti ini mereka bisa berkumpul dan bersenda gurau dengan keluarga dan kerabat dekatnya.

"Hari raya seperti ini lah kami bisa kumpul seperti ini. Kalau hari biasa semua pada sibuk kerja. Kalau hari holiday, semua punya planning masing-masing," ujarnya.

Senada, Normah juga mengungkapkan hal yang sama. Hari raya tahun ini juga dirasakan sangat spesial baginya dan keluarga. Tidak hanya keluarga yang menetap di Singapura, keluarga yang dari negara tetangga seperti Malaysia pun sudah bisa saling mengunjungi.

"Tahun ini Alhamdulillah momen hari raya sangat spesial. Kami sudah bisa berkumpul kembali dengan sanak saudara, keluarga yang dari Johor pun dah boleh datang," ucap Normah.

Dikatakannya, setelah pemerintah Singapura memberikan kelonggaran, baik dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri maupun kelonggaran kunjungan dari negara tetangga seperti Malaysia dan Indonesia, warga Singapura sangat merasa antusias.

"Kami ini negara yang tidak besar, kalau kami ingin berjalan-jalan silaturahmi dengan saudara yang jauh, mesti keluar negeri, sperti Malaysia atau Indonesia. Nah sekarang sudah bisa, biarpun dengan prokes yang ketat," terangnya.

Normah pun berharap, kedepan pelonggaran perjalanan luar negeri bisa seperti biasa lagi, terutama bila berkunjung ke Indonesia.

"Semoga lah bisa kembali seperti dulu lagi saat sebelum pandemi covid-19, kita ke Indonesia hanya persiapkan paspor dan tiket, tentunya uang untuk kebutuhan di sana, tidak ada lagi tes ini atau itu, terlebih bila sudah vaksin booster," harap Normah.

Editor: Yudha