Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dua Konsorsium Dikabarkan akan Mundur dari Megaproyek IKN
Oleh : Redaksi
Selasa | 29-03-2022 | 08:36 WIB
A-IBUKOTA-BARU-NUSANTARA11.jpg Honda-Batam
Disain Ibu Kota Baru di Kalimantan. (Foto: Ist)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Kabar mundurnya dua konsorsium dari rencana investasi pada pembangunan megaproyek Ibukota Negara (IKN) Nusantara menjadi bukti bahwa proyek IKN bermasalah.

Hal itu disampaikan Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera di Jakarta, Senin (28/3/2022). Kabar mundurnya dua konsorsium itu menjadi menarik, karena sebelumnya perusahaan keuangan multinasional asal Jepang, Softbank, juga menarik diri untuk investasi di IKN Nusantara.

"Pemerintah perlu berhitung beban ekonomi jika memaksakan pembangunan masif. Proyek seperti kisah Roro Jonggrang ini sudah berpotensi bermasalah sejak awalnya," ujar Mardani.

Selain itu, Mardani juga menyebutkan, kabar mundurnya dua konsisi yang akan menjadi investor IKN tersebut menunjukkan betapa untuk meyakinkan investor sangat tidak mudah di megaproyek yang tidak prestisius tersebut.

"Ini jadi indikasi tidak mudah meyakinkan investor untuk proyek mega yang tidak punya sentimen ekonomi," kata anggota Komisi II DPR RI ini.

Atas dasar itu, Mardani meminta pemerintah untuk berpikir rasional dan mengedepankan kepentingan masyarakat di atas segalanya.

"Mengingatkan pemerintah untuk mengutamakan rakyat ketimbang proyek mercusuarnya," pungkasnya.

Sumber: RMOL
Editor: Dardani