Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

SPSI Telusuri Pelaku Pelemparan Rumah Pengacara
Oleh : Ocep/Dodo
Rabu | 18-07-2012 | 12:54 WIB
Syaiful-Badri-Sofyan.gif Honda-Batam

PKP Developer

Syaiful Badri, Ketua DPC SPSI Kota Batam.

BATAM, batamtoday - DPC Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Kota Batam sedang menelusuri penyebab dan pelaku pelemparan rumah pengacara Edy Hartono yang terjadi Selasa (17/7/2012) kemarin.


Syaiful Badri, Ketua DPC SPSI Kota Batam mengungkapkan, pihaknya sudah mengeluarkan keputusan menyikapi peristiwa pelemparan rumah pengacara Edy Hartono.

"Kami akan terlebih dahulu mencari tahu penyebabnya dan siapa para pelakunya," ujarnya, Rabu (18/7/2012).

Tindakan itu diperlukan guna memastikan apakah penyebab pelemparan itu masih berkaitan dengan aksi unjuk rasa atau tidak dan apakah pelakunya merupakan para pekerja anggota SPSI yang sebelumnya berunjuk rasa atau bukan.

Syaiful sendiri mengaku bahwa dirinya atau SPSI secara organisasi tidak pernah merencanakan pelemparan tersebut.

Dijelaskannya, SPSI memang mengetahui unjuk rasa yang direncanakan para mantan pekerja PT Partner Usaha Bersama ke Kantor Pengacara Edy Hartono selaku kuasa hukum perusahaan tersebut.

Karena itu, Syaiful sendiri ikut berunjuk rasa dengan para pekerja sebagai bentuk dukungan dan solidaritas.

"Tapi setelah demo, seluruhnya langsung bubar dan saya sendiri yang paling terakhir pergi dari lokasi," katanya.

Setelah bubar, Syaiful mengaku dirinya langsung pulang ke rumahnya di kawasan Batu Besar dan beristirahat.

Karena itu dia mengatakan tidak tahu aksi pelemparan pada saat kejadian itu berlangsung.

Seperti diketahui, pada Selasa sore terjadi pelemparan batu oleh sekelompok orang ke rumah pengacara Edy Hartono di kawasan Tiban Mas, tidak lama setelah kantornya didemo pekerja.

Akibat pelemparan itu sejumlah kaca depan rumah Edy hancur dan kerusakan-kerusakan fisik lainnya.