Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

ESDM KKA Rencanakan Pengelolaan Listrik Se- Anambas Raya
Oleh : Emmi/Dodo
Selasa | 17-07-2012 | 12:16 WIB
anambas-Kepala-DInas-ESDM,-.gif Honda-Batam
Kepala Dinas ESDM, Romy Firman.

ANAMBAS, batamtoday - Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) merencanakan untuk membakukan  sebuah sistem pengelolaan listrik se-Anambas Raya di KKA.


Rencana tersebut dikemukakan oleh Kepala Dinas ESDM, Romy Firman di sela-sela kegiatannya meresmikan proyek listrik pedesaan di Desa Payaklaman.

"Kedepan kita akan coba membuat sebuah sistem pengelolaan listrik se Anambas Raya. Artinya pegnelolaan listrik hanya dikelola sebuah institusi saja, tidak lagi diserahkan desa per desa," papar Romy Firman.

Memang sampai saat ini, lanjutnya, listrik sendiri masih merupakan sebuah kebutuhan pokok yang belum terpenuhi sepenuhnya di Anambas. Bagi tempat-tempat yang sudah dialiri listrik, pengelolaannya cenderung dibebaskan kepada masyarakat desa tersebut.

"Selama ini pengelolaan masih kita serahkan kepada kearifan lokal. Saya yakin masyarakat kita sudah pintar untuk mengelola listrik tersebut," ujar Romy.

Akan tetapi megningat masalah efisiensi pegnelolaan, Kedepan ESDM juga akan mengupayakan pengelolaan listrik hanya dikelola oleh satu institusi saja.

Untuk mewujudkan hal tersebut, saat ini Dinas ESDM bekerjasama dengan Universitas Indonesia (UI) sedang mengadakan pengkajian guna mengetahui system apa yang akan dipilih untuk pengelolaan tersebut. 

"Sekarang kita bekerjasama dengan UI sedang dalam tahapan pengkajian. sistem yang bagaimana yang mau kita gunakan. Entah itu berupa BUMD ataupun Koperasi," jelas Romy.

Penmilihan sistem pengelolaan ini juga tidak dikerjakan dinas ESDM dan UI semata. Romy mengaku akan tetap melibatkan masyarakat dan juga kepada stakeholder lainnya mengenai pertimbangan sitem mana yang lebih baik digunakan di KKA.

"Kita akan sosialsasikan kepada masyarakat. Kita juga akan libatkan stakeholder terkait seperti DPRD dan sebagainya. jadi kita tidak asal kerjakan sendiri," tegas Romy.