Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Buntut 'Jokowi The King of Lip Service', Sejumlah HP Pengurus BEM UI Dihack
Oleh : Redaksi
Senin | 28-06-2021 | 14:04 WIB
A-KETUA-BEM-UI-LEONjpg.jpg Honda-Batam
Ketua BEM UI Leon Alvinda Putra. (Foto: Ist)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Poster Presiden Joko Widodo "The King of Lip Service" yang dibuat oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI) terus menuai polemik.

Direktur Eksekutif Lingkar Madani untuk Indonesia, Ray Rangkuti mengatakan, isi poster itu sebenarnya tidak terlalu mengejutkan dan baru. Sebab, maksud tersirat dari poster itu telah lama dirasakan dan diketahui oleh banyak kalangan.

"Bahkan dalam kasus-kasus yang sangat menyita perhatian masyarakat sekalipun, perbedaan antara pernyataan dengan fakta itu sering berulang," kata Ray Rangkuti kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (28/6/2021).

Oleh karena itu, Ray menilai pesan bernada kritik dari BEM UI mestinya dijadikan bahan introspeksi bagi pemerintah sekaligus mengelola manajemen pernyataan dengan tindakan.

Sebab, yang terlihat saat ini, banyak ucapan Presiden yang kurang jelas, dan disikapi terbalik oleh para pembantunya.

"Entah, apakah memang maksud pidato Presiden antara yang tersurat dengan tersirat sesuatu yang beda, atau ada pengabaian pernyataan presiden di kalangan pembantunya," ucap Ray.

Sejumlah Pengurus BEM UI Kena Serangan Digital

Sementara itu, serangan digital dialami pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI) pada Minggu (27/6/2021) dan Senin (28/6/2021). Serangan yang diterima tersebut berupa peretasan akun WhatsApp (WA).

Kabar ini sebagaimana disampaikan Ketua BEM UI Leon Alvinda Putra lewat akun media sosial pribadi sesaat lalu.

Korban pertama adalah Kepala Biro Hubungan Masyarakat BEM UI 2021, Tiara Sahfina. Di mana WA miliknya tidak bisa diakses pada Senin (28/6/2021) pukul 00.56.

"Dan tertulis bahwa akun tersebut telah keluar dari telepon genggam Tiara, hingga saat ini akun WhatsApp Tiara belum dapat diakses kembali," jelas Leon.

Korban kedua adalah Wakil Ketua BEM UI, Yogie yang tidak bisa mengakses WA pada pukul 07.11. Ditampilan layar ponsel Yogie muncul notifikasi akun tersebut sudah digunakan di HP lain.

Ketiga, ada usaha login dari pihak tidak dikenal kepada akun telegram Koorbid Sosial Lingkungan BEM UI, Naifah Uzlah pada pukul 02,15 WIB.

Sedang pada Minggu (27/6/2021) pukul 21.45 WIB akun instagram Kepala Departemen Aksi dan Propaganda BEM UI, Syahrul Badri mengalami ganguan berupa "restriction" setelah mengunggah beberapa postingan di insta-story menyangkut surat pemanggilan fungsionaris BEM UI oleh pihak UI.

"Akun masih ada, namun sampai saat ini pemilik akun belum bisa menggunakan akun tersebut seperti biasa," urainya.

"Dengan ini kami mengecam keras segala bentuk serangan digital yang dilakukan kepada beberapa pengurus BEM UI 2021," tegasnya.

Editor: Dardani