BATAMTODAY.COM, Lingga - Rosdiana atau Maklong (53), seorang janda warga Jalan Cross Pasir Kuning, Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga, akhirnya dibawa ke RSUD Dabo Singkep pada Minggu (8/11/2020).

Hal ini disampaikan Anel Zulnefri dari Komunitas Peduli Sosial Lingga, bahwa Maklong saat ini sudah dibawa ke rumah sakit dan ditangani oleh tim medis.

"Ibu Maklong saat ini sudah ditangani di Rumah Sakit. Pemkab Lingga yang menghubungi kami di Komunitas Peduli Sosial Lingga, untuk segera membawa maklong ke rumah sakit," kata Anel.

Anel mengaku sudah mengecek kendala Maklong saat berobat ke RSUD Dabo Singkep. "Tadi sudah kami cek kendalanya dimana. Kendalanya karena (Maklong) menggunakan BPJS mandiri, namun ada keterlambatan dalam pembayaran BPJS. BPJS-nya ada denda yang harus dibayar," jelasnya.

• BACA JUGA: Idap Sakit Paru-paru, Maklong Butuh Uluran Tangan Para Dermawan

Namun permasalahan denda BPJS tersebut akan diselesaikan senin besok. "Untuk denda besok pagi kami akan urus itu semua, Insyallah besok pagi BPJS-nya sudah aktif," tuturnya.

Anel mengatakan saat ini pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan tim medis. "Kami lihat perkembangan dulu. Kalau ada perlu apa-apa, kami akan komunikasikan ke pemerintah daerah," ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa saat ini Maklong sudah menjalani rawat inap di RSUD Dabo Singkep. "Alhamdulillah, tadi Maklong sudah masuk UGD dan langsung di tangani tim medis," bebernya.

Diberitakan sebelumnya, Nasib Rosdiana (53) sungguh memprihatinkan. Pasalnya janda miskin yang memiliki penyakit paru-paru harus rela sendirian dirumahnya yang sederhana terletak di Jalan Cross, Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga.

• BACA JUGA: Tak Dinafkahi Suami, Ibu Lima Anak Ini Butuh Uluran Tangan

Rosdiana atau yang akrab disapa Maklong ini butuh uluran tangan dari para dermawan, sebab sudah setahun lebih ia menahan sakit paru-paru yang dideritanya.

"Sudah setahun lebih maklong sakit macam ini, sekitar setahun yang lalu maklong pernh cek dirumah sakit, dirontgen dan katanya paru-paru maklong kotor," cerita Maklong, Sabtu (7/11/2020).

Wanita paruh baya itu menceritakan setelah mendapatkan hasil rontgen itu, ia harus mengkonsumsi rutin obat paru-paru tersebut.

"Alhamdulillah, semenjak konsumsi obat paru-paru itu, maklong sehat-sehat aje," ungkap Maklong.

Editor: Yudha