BATAMTODAY.COM, Batam - Sudah berlangsung selama 7 jam, api yang membakar PT De Hong di kawasan Executive Industrial Park Batam belum juga padam.

Pantauan di lokasi, api telah memporakporandakan PT De Hong. Api cepat membesar dikarenakan perusahan ini bergerak di bidang pengelolaan kertas. Selain itu, angin yang kencang membuat api dengan cepat mudah membesar.

Kebakaran yang terjadi pada pukul 20.15 WIB tersebut sampai pukul 03.23 WIB dinihari masih belum juga padam.

• Baca: Kebakaran Hebat Pabrik Kertas di Batam Centre Diduga Akibat Korsleting Listrik

Salah seorang pemadam, Amran menyebutkan, alasan api tidak kunjung padam dikarenakan banyaknya tumpukan barang yang mudah terbakar di lokasi perusahaan tersebut.

"Banyak barang mudah terbakar, makanya api cepat membesar," kata Amran, Kamis (20/8/2020) dini hari.

Diakuinya, hingga saat ini tim terus melakukan upaya pemadaman dan pendinginan di sekitar lokasi kebakaran. Hal ini bertujuan agar tidak meluasnya titik api ke perusahaan lainnya.

Dalam insiden ini, beberapa kali ledakan juga sempat terjadi, namun hingga saat ini belum diketahui secara barang apa yang terbakar sehingga menyebabkan ledakan tersebut.

• Baca: Karyawan Sedang Istirahat, Tak Ada Korban Jiwa Akibat Kebakaran Pabrik Kertas di Batam

Armada pemadam kebakaran dari Pemko Batam, BP Batam dan bantuan dari Polda Kepri hingga saat ini masih terus berupaya memadamkan api di lokasi tersebut.

Dalam berita sebelumnya, Kapolsek Batam Kota, AKP Restia Octane Guchi menjelaskan, insiden kebakaran ini terjadi pada Pukul 20.15 WIB.

Guchi menjelaskan, saat kebakaran ini terjadi, seluruh karyawan sedang istirahat di luar gudang produksi.

"Saat kejadian, seluruh karyawan sedang istirahat malam di luar gudang produksi. Tidak ada korban jiwa," kata Guchi, Rabu (19/8/2020) malam.

Lanjut Guchi, berdasarkan keterangan saksi mata, kebakaran tersebut berawal dari adanya kabel listrik yang terputus dan langsung menyambar tumpukan kertas.

"Untuk informasi lebih lanjutnya akan kami sampaikan nanti, tapi berdasarkan keterangan saksi mata, api berasal dari percikan listrik kabel yang terputus," tegasnya.

Editor: Yudha