BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Pasca dilarangnya pengadaan seragam sekolah pada tahun ajaran baru tahun 2020, Dinas Pendidikan Provinsi Kepri mengatakan bakal kembali mencari dan mempelajari konsep seragam sekolah pada PPDB tahun 2020.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri, H Muhammad Dali di Tanjungpinang, Kamis (3/7/2020). "Untuk pengadaan seragam sekolah seperti pakaian olahraga, batik dan kurung sebenarnya tidak dianjurkan karena dapat memberatkan masyarakat di tengah kondisi ekonomi saat ini," ungkap Dali, seperti dilansir laman resmi Diskominfo Kepri.

Namun, lanjut Dali untuk konsep pengganti atau terkait seragam sekolah ini Dinas Pendidikan Provinsi Kepri akan sesegera mungkin untuk mencari dan mempelajari konsep lainnya bagaimana terkait seragam ini.

"Lagian saat ini kondisi masih bel memungkinkan untuk kembali membuka sekolah, karena kita khawatir dengan dibukanya kembali sekolah akan menimbulkan kluster baru pandemi Covid-19," ungkap Dali.

Disampaikan Dali, pihaknya hingga kini belum dapat memastikan kapan kegiatan belajar mengajar di sekolah kembali dibuka. "Yang pasti untuk tahun ajaran baru dimulai 13 Juli, namun kegiatan belajar mengajar di sekolah belum dapat dipastikan, sehingga nantinya pelaksanaan sistem pendidikan pada tahun ajaran baru dilaksanakan kembali dengan sistem online atau belajar di rumah hingga kondisi benar-benar aman," tegas Dali.

Sehingga nanti, lanjut Dali jika telah pasti waktu sekolah kembali di buka, barulah kita pastikan bagaimana konsep seragam sekolah ini.

Editor: Gokli