Perundingan Gagal, Manajemen PT Varta Mangkir

BATAM, batamtoday - Perundingan perselisihan hubungan industrial antara Manajemen PT Varta Microbattery dengan para karyawannya yang dimediasi Dinas Tenaga Kerja Batam mengalami kebuntuan akibat ketidakhadiran pihak manajemen dalam perundingan tersebut, Selasa (8/5/2012).

Dari pantauan batamtoday, tidak satupun manajemen PT Varta yang hadir di Kantor Disnaker hingga lewat tengah hari meskipun perundingan itu dijadwalkan digelar mulai pukul WIB 10.00.

Akhirnya perundingan gagal digelar akibat ketidakhadiran pihak manajemen PT Varta tersebut. Ketidakhadiran Manajemen PT Varta itu menyebabkan kekecewaan bagi para wakil pekerja yang datang.

Suprapto, Sekretaris Konsulat FSPMI Kota Batam, menilai ketidakhadiran pihak manajemen PT Varta mengartikan ketidakpedulian mereka terhadap nasib para karyawan.

"Bagaimana mau berunding kalau dari pihak manajemen sendiri tak ada yang datang," ujar Suprapto.

Pihak manajemen PT Varta dianggapnya lepas tangan terhadap konflik hubungan industrial yang terjadi di perusahaan tersebut.

Dia kembali menegaskan, FSPMI tetap meminta pihak manajemen PT Varta mencabut Surat Peringatan 1 dan 2 yang telah diberikan manajemen kepada para karyawan dan mengembalikan bekerja sebanyak 13 karyawan yang di PHK serta mengkaryawankan para pekerja outsourching.

"Itu kami minta karena pihak manajemen jelas telah melanggar UU No 13 pasal 66 ayat 4 tentang penyediaan tenaga kerja," ujar Suprapto.

---