Pengawas UN SD Dilarang Bawa HP

BATAM, batamtoday - Sejumlah kiat dilakukan pengelola sekolah guna menjaga keamanan dan kenyaman pelaksanaan ujian nasional tingkat sekolah dasar yang digelar pada 7-9 Mei 2012. Salah satunya dengan melarang para pengawas ujian membawa telepon seluler saat sedang melakukan tugasnya.

Pelarangan tersebut dilakukan pihak pengelola sekolah SDN 002 Tembesi yang tidak memperkenankan setiap pengawas membawa telepon seluler ke dalam ruang ujian.

"Kita menjaga dan membuat UN ini berlangsung aman. Selain itu, supaya guru-guru pengawas lebih konsentrasi mengawasi peserta ujian," ujar Megonondo, Kepala Sekolah SDN 002 Tembesi, Selasa (8/5/2012).

Dia menjelaskan, sebelum memasuki ruang ujian, setiap pengawas harus menyerahkan telepon genggamnya ke salah satu petugas yang sudah ditunjuk.

Petugas itu bertanggungjawab menyimpan semua telepon genggam para pengawas dan menjawab panggilan telepon jauh di luar ruang ujian sehingga tidak mengganggu konsentrasi peserta ujian.

"Kalau pangilan itu bersifat penting, yang bersangkutan akan di panggil. Namun kalau tidak begitu penting akan disarankan menghubungi setelah ujian selesai," jelasnya.

Selain untuk menjaga konsentrasi para pengawas dan peserta ujian, pelarang telepon genggam itu juga dilakukan guna menghindari kebocoran jawaban soal ujian.

Ditambahkannya, sejauh ini UN yang sudah berlangsung dua hari tidak ada kendala baik kekurangan soal maupun masalah Lembar Jawaban Komputer (LJK).

Semua berjalan dengan lancar sesuai arahan dan petunjuk Dinas pendidikan.

"Belum ada kendalam selama UN yang berlangsung dua hari ini. Mudah-mudahan berjalan lancar seterusnya," bilang Megonondo.

---