Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kepala Imigrasi Tanjungpinang Mengaku Tak Tahu Terkait Masuknya 39 TKA China
Oleh : Harjo
Rabu | 01-04-2020 | 10:28 WIB
wna-china-masuk-bintan1.jpg Honda-Batam
WNA asal ChIna saat berada di pelabuhan Bulanglinggi Tanjunguban Bintan. (Foto: Harjo)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kepala Imigrasi Kelas I Tanjungpinang, Irwanto, mengaku tidak tahu apa-apa terkait masuknya 39 tenaga kerja asing (TKA) asal China melalui Pelabuhan Bulanglinggi Tanjunguban.

"Belum ada laporan dan tidak tahu, hanya menerima berita dari orang. Silahkan, mungkin ada aparat lain yang bisa," ujar Irwanto kepada BATAMTODAY.COM saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Selasa (31/3/2020).

Dikatakan, kalau para TKA masuk lewat Tanjunguban mungkin Imigrasi Tanjunguban yang mengetahui. Namun jika tujuannya ke PT BAI, harusnya melalui pemeriksaan Imigrasi Tanjungpinang.

"Kalau lewat pintu belakang, kita tidak tahu. Locusnya di Uban," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, di tengah maraknya wabah virus corona (Covid-19), sebanyak 39 warga negara asing (WNA) asal Tiongkok masuk ke PT Bintan Alumina Indinesia (BAI) di Galang Batang, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, melalui pelabuhan Bulanglinggi Tanjunguban, Selasa (31/3/2020).

Ke-39 WN Tiongkok yang rencananya akan dipekerjakan di PT BAI dibawa oleh dua kapal cepat, yakni Lagoi Expres dan SB Lagoi Expres 9 dari pelabuhan Telaga Punggur Batam dan sandar di Pelabuhan Bulanglinggi sekitar pukul 11.00 WIB.

Pejabat di Karantina KKP Kelas II Tanjungpinang, Ramon Irawan, kepada BATAMTODAY.COM, mengungkapkan, ke-39 WNA asal Tiongkok itu terlebih dahulu diperiksa suhu tubuhnya.

Dan dari pemeriksaan yang dilakukan, suhu tubuh 39 WNA tersebut masih normal atau belum melebihi ambang batas normal. "Hasil pemeriksaan suhu tubuh, mereka semua masih normal," ujarnya.

Editor: Yudha