BATAMTODAY.COM, Batam - Sorang WNI yang baru datang dari Malaysia untuk sementara waktu masuk ruangan isolasi demi keperluan observasi pihak medis di Rumah Sakit Badan Pengusahaan (RSBP) Sekupang, Batam. Pasien tersebut mengeluhkan batuk, pilek, dan sesak napas.

Pasien dalam pengawasan virus corona tersebut masuk ke Batam melalui Pelabuhan Internasional Batam Centre, Kamis (13/2/2020), dan langsung dilarikan ke RSBP Batam.

Dari paparan penyakitnya, untuk sementara waktu pria tersebut dalam pengawasan gejala virus corona atau Covid-19.

Namun, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Batam, Didi Kusmarjadi, mengatakan, hingga pagi ini, Jumat (14/2/2020), pasien tersebut masih dalam tahap observasi dan belum bisa dijelaskan apakah itu suspect corona.

• BACA JUGA: Seorang WNI dari Malaysia Jadi Pasien dalam Pengawasan Terkait Virus Corona di Batam

Dijelaskan Didi, awal mulanya terdapat 2 orang terdata dalam penanganan serupa, keduanya sama-sama baru datang dari Malaysia. Hanya saja, 1 orang lagi masih sebatas demam tanpa ada gejala lain, hanya diberi alert card dan sudah diperbolehkan pulang.

"Iya benar, awalnya ada 2 dalam penanganan medis yang sama, tapi 1 orang hanya sebatas demam saja. Sementara yang satunya lagi, ada demam, radang paru, batuk pilek, dan sesak napas," ujar Didi, Jumat (14/2/2020) pagi tadi.

Lanjutnya, untuk itu satu orang tersebut saat ini telah dalam penangan medis di ruang isolasi RSBP Sekupang. Meski sejauh ini belum diketahui riwayat medis yang bersangkutan, hanya saja antisipasi dininya dikarenakan dia baru tiba di Batam dari Malaysia.

"Karena itu perawatan medis tetap kita berlakukan sesuai standar operasional yang berlaku di RSBP," tutupnya.

Editor: Yudha