Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

China Janji Beri Informasi Penanganan Virus Coruna
Oleh : Irawan
Jum\'at | 24-01-2020 | 15:40 WIB
dubes_china_syarief_hasan1.jpg Honda-Batam
Dubes China untuk Indonesia, Xiao Qian bertemu Wakil Ketua MPR Syarief Hasan

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Duta Besar (Dubes) China untuk Indonesia, Xiao Qian mengatakan, pemerintah China akan memberikan informasi soal penanganan virus Coruna yang merebak di Wuhan dan telah menewaskan 25 orang.

Hal itu disampaikan Xiao Qian usai bertemua dengan Wakil Ketua MPR RI Syarief Hasan di Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta, Jumat (24/1/2020), Dalam pertemuan tersebut, selain membahas mengenai virus Corona, juga dibahas masalah Natuna.

"Kami masih dapat mengontrol warga di sana (Wuhan). Jadi warga dari Wuhan tak meninggalkan Wuhan. Orang-orang dari daerah lainnya tidak pergi ke Wuhan. Transportasi publik akan kami kontrol dalam batas waktu yang belum ditentukan," kata Xiao Qian usai pertemuan di kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (24/1/2020).


Xiao Qian mengatakan pemerintah China bekerja sama dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menangani virus Corona. Dia juga memastikan pihak China akan memberikan informasi soal penanganan virus tersebut ke pemerintah Indonesia.

"Kami bekerja sama dengan WHO melalui data dan teknologi untuk menemukan solusi dan analisis dan kami bekerja sama dengan komunitas internasional, khususnya WHO, apa yang harus dilakukan," terang Xiao Qian.

"Kami juga akan terus memberi update untuk Indonesia. Kita yakin kita berdua (Indonesia dan China) dapat bersama-sama, kita dapat mengontrol situasi," imbuhnya.

Wakil Ketua MPR Syarief Hasan menyebut hanya Wuhan daerah yang diisolasi China. Pimpinan MPR dari Fraksi Demokrat itu mengatakan China sudah berpengalaman mengatasi masalah virus.

"Jadi ini kalau dikatakan daerah-daerah lain itu aman hanya di Wuhan dilokalisir. Jadi tidak serius dan mereka sudah pengalaman menangani kasus kasus yang seperti ini. Jadi tidak ada kekhawatiran menyangkut masalah itu tetapi betul-betul tetap dikontrol," ujar Syarief.

Editor: Surya