Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tinggalkan Istri dan 4 Orang Anak

Seorang Pria di Sagulung Tinggalkan Sepucuk Surat untuk Anaknya Sebelum Gantung Diri
Oleh : Hendra Mahyudi
Rabu | 04-12-2019 | 13:28 WIB
gantung-diri6.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Ilustrasi. (Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Batam - Demson Manurung, seorang pria berusia 38 tahun yang merupakan Kavling Bukit Kamboja, RT 02/RW 05, Kelurahan Sei Pelunggut, Kecamatan Sagulung, Kota Batam, ditemukan tewas gantung diri, Selasa (3/12/2019) malam sekitar pukul 21.15 WIB.

Sebelum mengakhiri hidupnya di tali gantungan, Demson sempat menuliskan surat wasiat untuk 4 orang anaknya. Dalam surat tersebut korban meminta jika kelak sang anak merindukannya, pergilah jumpai 'Uda' mereka (sebutan saudara laki-laki pihak bapak) karena masih berasal dari satu rahim yang sama dengannya (Demson).

Untuk 'kaka' (anak tertuanya), Demsos juga meminta agar menjaga adik-adiknya, dan berharap agar sang anak memahami keputusan yang telah dia pilih.

Awal kejadian ini diketahui ketika salah seorang anaknya hendak masuk ke rumah, dan mendapati rumah dikunci dari dalam. Sementara panggilan tidak ada yang menyahut. Wargapun dikabarkan hingga turut berupaya untuk memanggil, tapi tak ada jawaban.

Beberapa lama setelah itu, warga berinisiatif untuk membuka dengan cara mendobrak pintu depan rumah korban. Setelah pintu terbuka, warga melihat Demson tergantung di dalam rumah dengan seutas tali hingga kejadian ini akhirnya dilaporkan ke perangkat RT/RW serta pihak kepolisian.

"Tak lama kemudian polisi melakukan evakuasi, dan membawa jasad Demson ke rumah sakit. Dari hasil rumah sakit tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," kata Kapolsek Sagulung AKP Riyanto, Rabu (4/12/2019) pagi ini.

Keluarga korban juga disebutkan Riyanto, menolak untuk dilakukan autopsi terhadap kematian ini, dan sejauh ini diduga pemicu korban mengakhiri hidupnya adalah faktor ekonomi keluarga.

"Untuk sementara faktor ekonomi sehingga korban nekat mengakhiri hidupnya," terang Riyanto.

Perihal surat wasiat yang ditinggalkan korban untuk anak-anak dan istrinya, Riyanto membenarkan adanya dan surat itu kini telah disimpan oleh pihak keluarga.

Editor: Chandra