Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Perkuat Kerjasama, Kapolri Akan Sambangi KPK
Oleh : Redaksi
Senin | 04-11-2019 | 14:40 WIB
Idham-Jokowi2.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Kapolri Jenderal Idham Azis usai dilantik oleh Presiden Joko Widodo. (Foto: Ist)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Kapolri Jenderal Idham Azis akan menyambangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kunjungan kerja Jenderal Idham ini merupakan kunjungan kedua setelah bertemu dengan Panglima TNI beberapa waktu lalu.

Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, kedatangan Jenderal Idham Azis ke lembaga antirasuah itu bertujuan untuk memperkuat kerjasama antara Polri dan KPK terkait dengan program pemberantasan korupsi di Indonesia.

"Pak Kapolri akan berkunjung ke KPK yang intinya memperkuat kerjasama pencegahan korupsi dan sinergi program yang sudah berjalan," kata Dedi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (4/11/2019).

Dedi menambahkan, dalam kunjungan kali ini, diharapkan ada kerjasama serta harmonisasi yang dibangun antara KPK dan Polri untuk memberantas dan pencegahan korupsi.

Pasalnya, kata Dedi, KPK dan Polri merupakan mitra strategis dalam penanggulangan tindak pidana korupsi di Indonesia.

"Selain membahas persoalan korupsi, kunjungan ini merupakan kegiatan yang sempat tertunda saat masih menjabat kabareskrim, karena harus mengikuti proses fit & proper test calon kapolri beberapa hari lalu," imbuhnya.

Lebih lanjut Dedi mengatakan, pertemuan dengan KPK merupakan hal yang strategis untuk saling menguatkan dalam pemberantasan korupsi. Mengingat, KPK memilki fungsi supervisi dan koordinasi dalam penegakan hukum korupsi.

"Polri juga menyampaikan bahwa akan mendukung penuh KPK, terutama dalam penyiapan SDM yang unggul dan profesional sebagai bagian dari KPK, baik sebagai penyidik maupun jabatan struktural lainnya," paparnya.

Dedi menuturkan, selama ini KPK dan Polri memiliki hubungan satu kesatuan kerjasama dalam proses penegakan hukum. Pasalnya, KPK dan Polri memiliki Memorandum of Understanding (MoU) dan Standar Operasional Prosedur (SOP) ketika melakukan kerja-kerja pemberantasan korupsi.

"Penegakan hukum di lapangan khususnya penangkapan, penggeledahan, penyitaan, pemeriksaan seluruh jajaran Polda sesuai dengan MoU dan SOP mensupport penyidik KPK secara maksimal," tegas Dedi.

Selain itu, masih kata Dedi, Jenderal Idham juga akan menyampaikan apresiasinya kepada jajaran pimpinan KPK seperti yang selama ini telah bertugas dengan baik dalam melakukan pencegahan dan pemberantasan praktik korupsi.

"Polri sangat mengapresiasi kinerja pimpinan KPK sampai dengan saat ini, para pimpinan KPK telah menjalankan tugasnya secara profesional dan luar biasa. Komunikasi antar lembaga dapat berjalan dengan baik, komunikasi seperti ini bukanlah yang terakhir, kegiatan ini akan terus dilaksanakan secara rutin, sehingga ke depan sinergi yang harmonis ini akan tetap terjaga dalam pemberantasan korupsi," tutup Dedi.

Sumber: RMOL
Editor: Dardani