Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Presiden PKS Kasih Jempol Kongres Pemuda Indonesia 2019, Hasilkan Lima Rekomendasi
Oleh : Redaksi
Senin | 28-10-2019 | 15:04 WIB
Mohamad-Sohibul-Iman.jpg Honda-Batam
Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman. (Foto: Ist)

BATAMTODAY.COM, Mataram - Seluruh elemen kepemudaan PKS berkumpul dalam Kongres Pemuda Indonesia di Kota Mataram, NTB. Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman menegaskan bahwa Kongres Pemuda Indonesia ini adalah kelanjutan dari Sumpah Pemuda 1928.

 

"Saya juga ingin menegaskan tentang PKS secara umum dan PKS Muda secara khusus atau Pemuda PKS itu adalah kelanjutan dari sejarah perjuangan Indonesia. Jadi kongres ini melanjutkan Sumpah Pemuda, melanjutkan 17 Agustus dan sebagainya," tegas Sohibul dalam keterangannya, Senin (28/10).

Dalam pidato politiknya, Sohibul sangat mengapresiasi kegiatan-kegiatan seperti ini. Serta menjelaskan bahwa pemuda-pemuda PKS sangatlah eksis dan ada ruang untuk mereka berekspresi.

"Saya sangat mengapresiasi serta menyambut baik acara ini dan inisiatif-inisiatif Kongres Pemuda Indonesia. Ini adalah ajang penegasan bahwa Pemuda PKS eksis, bahwa mereka ada ruang-ruangnya untuk berekspresi," jelas Sohibul.

Kongres Pemuda Indonesia 2019 menghasilkan enam rekomendasi.

Kami, Pemuda-pemudi PKS se-Indonesia, bersepakat untuk:

Pertama, menjadi unsur pemersatu dan perekat NKRI yang berbahasa, bertanah air dan berbangsa satu, Indonesia.

Kedua, menjadikan Partai Keadilan Sejahtera sebagai wadah perjuangan dan pendadaran kaum muda Indonesia demi melahirkan pemimpin-pemimpin baru bangsa Indonesia yang mumpuni, berakhlaq mulia dan bertaqwa kepada Tuhan YME.

Ketiga, bekerja secara seksama mengkonsolidasikan seluruh elemen kepemudaan PKS sebagai wadah perjuangan dalam mewujudkan cita-cita.

Keempat, mengoptimalkan wadah kepemudaan PKS di tingkat nasional, provinsi, dan kabupaten/kota untuk terus mendorong kepeloporan dan gerakan afirmasi terhadap pemuda di berbagai lini kehidupan.

Kelima, memperkuat kaderisasi kepemudaan untuk terus mencetak calon-calon pemimpin muda, serta mengupayakan berbagai bentuk regenerasi secara progresif.
Keenam, memperluas jejaring kebaikan di berbagai ranah sebagai sarana untuk mengakselerasi segala upaya kontributif terhadap masyarakat.

Sumber: RMOL
Editor: Dardani