Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Bun, Ini Solusi Penuhi Kebutuhan Nutrisi Saat Menyusui
Oleh : Redaksi
Selasa | 06-08-2019 | 09:40 WIB
ilustrasi-ibu-menyusui.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Ilustrasi. (Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Batam - Momen menyusui akan menjadi momen yang paling berkesan untuk bunda. Sebab, momen ini akan membuat bunda merasa lebih dekat dengan si kecil. Di momen ini, bunda menjadi perantara untuk memenuhi kebutuhan nutrisi si kecil melalui air susu ibu (ASI).

ASI bukan hanya sekedar susu. Bunda perlu tahu, ASI mengandung nutrisi lengkap yang diperlukan si kecil untuk tumbuh kembang yang optimal. ASI mengandung limfosit, makrofag, dan antibodi yang bisa mencegah bayi terinfeksi dengan penyakit tertentu. Itulah mengapa ASI begitu penting untuk memenuhi kebutuhan si kecil selama seribu hari pertamanya.

Namun tahukah bunda bahwa setelah melahirkan, tubuh bunda akan mengambil simpanan zat gizi yang terkandung dalam tubuh untuk memproduksi ASI? Oleh karena itu, ibu menyusui (busui) tidak dianjurkan untuk mengurangi asupan zat gizi pasca melahirkan. Tujuannya untuk menggantikan kehilangan simpanan zat gizi dan untuk proses kerja tubuh yang normal.

Selain itu Bun, banyaknya ASI bisa dipengaruhi status gizi dan kecukupan asupan harian bunda. Ingat, busui yang membatasi asupan makananya itu kurang dari 1.500-1.800 kkal per hari akan memproduksi ASI lebih sedikit dibanding bunda yang cukup makan.

Ibu menyusui (Busui) memang memiliki kebutuhan nutrisi yang berbeda bahkan dari ibu hamil. Pemenuhan kebutuhan nutrisi selama menyusuisangat penting. Jika kebutuhan nutrisi tidak terpenuhi, tubuh akan mengambil kebutuhan tersebut dari cadangan tubuh.

Misalnya bunda tidak mendapatkan kalsium yang cukup, tubuh akan mengambil kalsium yang dibutuhkannya dari tulang. Inilah mengapa busui adalah kelompok orang yang rentan kehilangan kalsium.

Oleh karena itu, sangat penting untuk memenuhi kebutuhan nutrisi selama menyusui, baik untuk kebutuhan bunda maupun kebutuhan untuk produksi ASI bagi si kecil. Faktanya, momen menyusui selama dua tahun pertama merupakan waktu terbaik untuk memberikan asupan gizi dan nutrisi yang baik. Dengan begitu, si kecil bisa menjadi anak yang sehat dan tumbuh kembangnya maksimal.

Bunda juga perlu tahu, saat momen menyusui, bunda perlu makan makanan yang bergizi. Contoh makanan dan minuman yang baik bagi ibu menyusui antara lain ikan salmon, daging sapi tanpa lemak, kacang-kacangan, blueberry, beras merah, jeruk, telur, roti gandum, sayuran berdaun hijau, sereal gandum, serta air mineral.

Selain makanan dan minuman tersebut, bunda juga bisa menambah asupan nutrisi selama menyusui dengan susu Anmum Lacta. Susu ini dapat menjadi alternative praktis untuk memastikan kebutuhan nutrisi busui terus terpenuhi.

Anmum Lacta Susu dengan nuelipid mengandung GA® dan DHA yang penting untuk daya pikir si kecil. Bahkan Anmum Lacta Susu mengandung vitamin B kompleks yang mendukung pembentukan energi yang diperlukan untuk memproduksi ASI. Serat pangan yang membantu memelihara fungsi saluran pencernaan dan kalsium dan zat besi yang merupakan mineral penting yang dibutuhkan untuk menunjang masa menyusui.

Yuk Bun, penuhi nutrisi saat menyusui demi tumbuh kembang si kecil yang lebih baik. Dengan hadirnya Anmum Lacta Susu, bunda tak perlu khawatir kehilangan nutrisi untuk menyusui.

Sumber: detik.com
Editor: Chandra