Perayaan Imlek 2011

Batam, batamtoday - Kepolisian Resor Kota Batam Rempang Galang (Barelang) belum menetapkan jumlah personil  yang akan diterjunkan dalam pengamanan Imlek, yang akan jatuh pada tanggal 3 Februari 2011 nanti dikarenakan pihak panitia perayaan hari besar masyarakat Tionghoa itu belum menyerahkan data kegiatan acara kepada pihak kepolisian.

Demikian diungkapkan Kapolresta Barelang Kombes Pol Eka Yudha Satriawan kepada batamtoday di Mapolresta Barelang, Selasa 25 Januari 2011.

"Pengamanan akan disesuaikan dengan kegiatan acara yang dilaksanakan panitia," kata Eka Yudha.

"Selain itu, sampai saat ini panitia perayaan Imlek 2011 di Batam belum menyerahkan data lengkap agenda kegiatan mereka," jelasnya.

Namun pihak kepolisian Polresta Barelang tetap memberikan pengamanan dalam perayaan tersebut, karena merupakan tugas pihak kepolisian dalam memberikan rasa aman dan menciptakan suasana kondusif di setiap perayaan besar setiap umat beragama.

Seperti tahun-tahun yang lalu, perayaan Imlek di Batam selalu difokuskan di daerah Nagoya, yang merupakan daerah "China Town" atau pecinan dari sebagian penduduk keturunan China di Batam.

Sementara itu, Kabag Ops Polresta Barelang Kompol Moch Sholeh mengatakan saat ini pihaknya telah melakukan koordinasi dengan tokoh dan pemuka agama Budha di Batam untuk pendataan kegiatan acara yang akan dilaksanakan nanti.

"Kita sudah melakukan koordinasi dengan pihak dari PSMTI dan INTI untuk melakukan pendataan perayaan Imlek di Batam," kata perwira dari Akpol tahun 1998 ini kepada wartawan.

Selain merupakan perayaan besar umat Budha, perayaan Imlek juga dimasukkan dalam agenda pariwisata di Batam oleh Dinas Pariwisata kota Batam dalam menarik kunjungan wisatawan ke Batam.

Pantauan batamtoday, saat ini telah dipasang ribuan lampion di daerah Nagoya yang merupakan titik dimana perayaan Imlek difokuskan di Batam, sehingga semarak perayaan Imlek sangat terasa di tempat tersebut.