Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Setelah Ditabrak MT Eastern Glory, Jembatan II Barelang Segera Diperbaiki
Oleh : Nando Sirait
Selasa | 04-06-2019 | 12:00 WIB
kapal-tabrak-jembatan-II.jpg Honda-Batam
MT Eastern Glory saat menabrak Jembatan II Barelang. (Dok Batamtoday.com)

BATAMTODAY.COM, Batam - Perbaikan Jembatan II Barelang atau Jembatan Nara Singa II akan dilakukan dalam waktu dekat, pascaditabrak kapal tanker MT Eastern Glory.

Kepala Satuan Kerja (Kasatker) Pelaksanaan Jalan Nasional 1 Kepri, Endry Z Djamal mengatakan, penabrak jembatan sudah melakukan koordinasi dengan pihaknya terhadap pelaksanaan perbaikan jembatan. "Kita sudah beberapa kali diskusi perbaikan. Ya, akan dilakukan perbaikan secepatnya. Insya Allah dalam bulan-bulan ini dilaksanakan," kata Endry saat dihubungi, Selasa (04/06/2019).

Dana perbaikan sepenuhnya berasal dari swasta. Bukan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), tidak pula dari Badan Pengusahaan (BP) Batam.

"Dananya dari swasta," ujarnya lagi.

Mencegah supaya tidak terulang insiden serupa, pihaknya, dan BP Batam, sudah berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan, agar menyusun semacam rambu-rambu lalu lintas di laut. "Kalau di darat kan ada aturannya, kita coba buat wacana rambu-rambu lalu lintas di laut juga," kata Endry.

Endry juga menjelaskan, untuk rambu-rambu tersebut mengatur, jarak antara kapal ke jembatan yang tidak boleh dalam jarak 100 Meter atau 200 Meter, atau semacamnya.

Sebelumnya diberitakan, Kasubdit Pembangunan Jalan, Jembatan dan Transportasi Massa BP Batam, Boy Zasmita mengatakan, perbaikan Jembatan II Barelang diperkirakan membutuhkan waktu 4 bulan. Saat perbaikan nanti, akan ada penutupan di salah satu sisi jalur jalan.

"Karena sisi yang terdampak salah satu saja, sisi kanan kalau dari arah Batam ke Barelang, akan dilakukan penutupan jalan tetapi tak total, sesuai pekerjaan. Kita pakai satu jalur saja," kata Boy.

Total biaya perbaikan dan investigasi terhadap kerusakan jembatan pascaditabrak, senilai 900 ribu dolar Singapura, atau setara Rp 9,3 miliar. Biaya inilah yang akan diganti oleh pemilik kapal. Sementara pelaksana perbaikan Jembatan II Barelang, akan dilakukan PT PSL.

Editor: Gokli