Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Penolakan Ex-Officio Masih Berlanjut, Petugas Ditpam Bersiaga di Sejumlah Titik Kantor BP Batam
Oleh : Nando Sirait
Jumat | 10-05-2019 | 10:16 WIB
2020202020202_01.jpg Honda-Batam
PAra pegawai BP Batam melakukan aksi penolakan Ex-Officio. (Nando)

BATAMTODAY.COM, Batam - Hari kedua aksi penolakan Ex-Officio, sejumlah petugas Direktorat Pengamanan (Ditpam) Badan Pengusahaan (BP) Batam tampak bersiaga di sejumlah titik. Tidak hanya semakin memperketat pengamanan di sejumlah pintu masuk Kantor BP Batam, pengamanan juga tampak terlihat di sejumlah titik pemasangan spanduk bertuliskan penolakan Ex-Officio.

Sementara itu, sejumlah pegawai BP Batam lainnya terlihat berkumpul dan menuju spanduk petisi menolak Ex-Officio berukuran 15x2 meter. Guna membubuhkan tanda tangan di spanduk, yang terlihat terpasang tepat di gerbang masuk kantor BP Batam, Jumat (10/5/2019).

Pantauan di lingkungan BP Batam, tidak hanya spanduk penolakan masih terpasang. Namun sejumlah pegawai BP lainnya, terlihat berkumpul di halaman depan kantor guna menyampaikan orasi penolakan kebijakan Pemerintah Pusat. Selain itu, adanya gerakan yang dilakukan para pegawai BP Batam selama dua hari ini, terkesan mendapat restu dari para pejabat BP Batam.

Baca: Sebanyak 1.500 Karyawan BP Batam Tanda Tangan Menolak Ex-Officio

"Kita masih akan bertahan dalam menyuarakan aspirasi kita teman-teman. Intinya dari Kepala BP Batam menyampaikan silahkan kita berpendapat, yang penting tetap jaga ketertiban," ujar Dendi Gustinandar, Direktur Pemanfaatan Aset BP Batam dalam orasinya.

Menurutnya, adanya usaha yang dilakukan para pegawai BP Batam, sudah dilakukan sejak 5 bulan lalu melalui jalur formal. Namun apa yang sudah disuarakan para pegawai diakui tidak didengar para pemimpin yang ada di pemerintahan pusat.

"Kita sudah melakukan jalur formal selama 5 bulan belakangan ini, dan kita tidak pernah didengar sehingga akhirnya kita memilih untuk melakukan aksi informal," lanjutnya.

Kepada para pegawai, Dendi mengakui adanya aksi ini sudah diketahui Kepala BP Batam, dan pemberitahuan aksi dilingkungan kantor BP Batam juga telah disampaikan kepada Menko Perekonomian, Darmin Nasution. Hal ini menurutnya perlu disampaikan, dengan beredarnya beragam kabar yang menyatakan aksi yang dilakukan para pegawai terjadi tanpa adanya izin dari atasan BP Batam.

"Aksi ini sudah dibahas dalam rapat pimpinan, dan aksi ini bahkan sudah disampaikan langsung oleh beliau kepada Menko Darmin. Namun pesan pak Kepala, kita tetap jaga ketertiban, dan tidak memancing ataupun terpancing oknum-oknum yang mencoba menyusup," tegasnya.

Aksi yang berlangsung sejak pukul 08.30 WIB ini, hanya berlangsung singkat setelah beberapa pegawai BP Batam menyampaikan aspirasinya. Aksi kemudian dilanjutkan dengan berfoto bersama di depan spanduk petisi. Kemudian seluruh pegawai BP Batam yang mengikuti aksi membubarkan diri dan kembali ke ruangan kerja masing-masing.

Editor: Chandra