Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Marzuki Dorong Pembangunan Jalan Menuju Desa Pian Tengah Kabupaten Natuna
Oleh : Kalit
Rabu | 13-03-2019 | 16:52 WIB
marzuki-natuna1.jpg Honda-Batam
Wakil Ketua Komisi II DPRD Natuna, Marzuki SH. (Foto: Kalit)

BATAMTODAY.COM, Natuna - Wakil Ketua Komisi II DPRD Natuna, Marzuki SH menegaskan bahwa akses jalan menuju Desa Pian Tengah harus ditingkatkan. Hal ini disampaikanya saat perayaan hari jadi Desa Pian Tengah ke-12, Sabtu (9/3/2019).

Menurut Marzuki, meski bisa digunakan untuk mobilitas barang untuk keperluan masyarakat sekitar, kondisi jalan menuju dua desa tersebut masih jauh dari memadai.

"Bukan saja peningkatan jalan, pemerintah juga harus memperhatikan beberapa jembatan yang masih terbuat dari kayu. Tentu ini sangat membahayakan bagi penggunaan," ungkap Marzuki.

Kata politisi Partai Gerindra ini, sebelumnya pihak PU Provinsi telah berencana akan membangun fisik jalan tersebut pada tahun 2019. Namun alasan yang tidak jelas dikemukakan oleh pihak PU provinsi, maka kegiatan tersebut gagal dilaksanakan.

"Namun demikian, kita komisi dua, akan terus mendorong dan monitor agar kegiatan ini dilaksanakan pada tahun berikutnya," tegasnya.

Ruas jalan tersebut, masih kata Marzuki, masuk dalam rencana pembangunan PU provinsi. Oleh sebab itu, pihaknya masih terus meminta Pemerintah Daerah Kabupaten Natuna untuk mendesak Pemerintah Provinsi membangun peningkatan jalan tersebut.

"Provinsi Kepri harus adil dalam hal ini. Jalan ini termasuk skala prioritas dalam pengembangan wilayah perbatasan," ungkapnya.

Kondisi jalan menuju Desa Pian Tengah sepanjang 1,7 Km dengan 3 jembatan terbuat dari kayu tersebut, masih hanya sebatas pengerasan jalan dengan kondisi jalan yang banyak berlubang. Jalan tersebut merupakan satu-satunya akses jalan darat menuju dua wilayah tersebut.

Dengan adanya peningkatan jalan nantinya, diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi rakyat pada dua wilayah tersebut.

"Bila Pemerintah Provinsi tidak juga meningkatkan jalan ini, maka pemerintah Daerah Natuna harus mencari solusi lain agar peningkatan jalan ini dapat terlaksana secapatnya," tutupnya. (*)