BATAMTODAY.COM, Batam - Selama periode bulan Januari 2019, terhitung 86 orang warga Batam yang terjangkit kasus demam berdarah dengue (DBD).

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, Didi Kusmarjadi kepada BATAMTODAY.COM, Jumat (01/02/2019) malam kemarin. Didi mengatakan, untuk jumlah warga yang terserang penyakit DBD ini rata-rata adalah anak-anak.

"Untuk jumlah penderita DBD memasuki tahun 2019 sudah ada 86 kasus yang ditangani. Rata-rata yang paling banyak terjangkit adalah anak-anak," ujarnya.

Dari 86 kasus yang ditangani itu tersebar di 12 kecamatan. Dengan penjabaran perempuan sebanyak 33 orang dan laki-laki 53 orang.

"Dari data yang kita terima, lebih banyak laki-laki yang terjangkit dan itu tersebar di 12 kecamatan se-Kota Batam. Di mana itu rata-rata daerah mainland," lanjutnya.

Didi juga menajabarkan, kasus yang ditangani Dinkes sepanjang tahun 2018 lalu, di mana mencatat ada sebanyak 642 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) yang telah mereka tangani. Hal ini berbanding terbalik dengan tahun 2017, atau bisa dikatakan meningkat.

"Tahun 2017 lalu ada sebanyak 593 kasus di Kota Batam. Namun kasus terbanyak di tahun 2016 mencapai 966 kasus," jelasnya.

Di akhiri percakapan, Didi mengatakan, meningkatnya angka penderita DBD ini karena kurangnya kesadaran masyarakat untuk melakukan pencegahan dan menerapkan 3M plus (Menguras, Menutup, dan Memanfaatkan) di lingkungan masing-masing.

Editor: Gokli