Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Bagasi Berbayar, Jumlah Penumpang di Bandara Hang Nadim Turun 14 Persen
Oleh : Putra Gema
Jum\'at | 25-01-2019 | 11:04 WIB
dir-bubu-batam.jpg Honda-Batam
Direktur Badan Usaha dan Bandar Udara (BUBU) Hang Nadim Batam, Suwarso. (Foto: Putra Gema)

BATAMTODAY.COM, Batam - Pasca diberlakukannya bagasi berbayar, Bandara Internasional Hang Nadim Batam mulai sepi pengunjung.

Jika dibandingkan dengan tahun 2018 lalu rata-rata penumpang per harinya pada penerbangan normal sebanyak 7.000 penumpang, namun sampai hari ini hanya 6.000 penumpang.

Direktur Badan Usaha dan Bandar Udara (BUBU) Hang Nadim Batam, Suwarso mengatakan, kecenderungan penumpang pasca mudik natal dan tahun baru menurun dan akan kembali naik sepekan jelang Imlek. Namun sejak diberlakukannya regulasi bagasi berbayar pada tanggal 22 Januari lalu, penurunannya sangat fantastis, 10 persen hingga 14 persen.

"Belum lagi pihak Bandara harus berurusan dengan penumpang yang protes di konter check ini karena tidak puas dengan penjelasan petugas dan minimnya sosialisasi dari maskapai, bahkan protes juga datang dari turis mancanegara," kata Suwarso di Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Jumat (25/1/2019).

"Selain Warga Negara Indonesia (WNI), ada juga Warga Negara Asing (WNA) yang protes terhadap kebijakan non free bagasi ini," imbuhnya.

Alasannya, sosialisasi yang berjalan paling tidak satu bulan sebelum dilakukan bagasi berbayar ini kurang maksimal. Salah satu contohnya adalah tidak adanya pemberitahuan batas pembelian tiket bagasi tidak berbayar.

"Saya mendapatkan masukan ini dari turis Singapura, namun yang bersangkutan tetap melakukan perjalanan, sempat membuat turis kurang nyaman dan dia minta agar sosialisasi diperbanyak," ujarnya.

Swarso menambahkan, dengan kondisi ini pihak Bandara tidak berani menetapkan angka tinggi jumlah penumpang berpergian pada perayaan Imlek tahun 2019 ini. sekitar 7.000 per hari dan jumlah ini lebih rendah dibandingkan periode yang sama yakni 7.800 sampai dengan 8.000 penumpang pada lima hari Imlek dirayakan.

Untuk diketahui, kebijakan pembayaran bagasi diatasi 7 Kg yang dilakukan oleh maskapai Lion Air Grup dan Wings Air, sudah diatur dalam peraturan Menteri Perhubungan nomor 185 tahun 2015 mengenai Standar Pelayanan Penumpang Kelas Ekonomi, sesuai pasal 3.

Lion Air termasuk dalam kategori maskapai dengan pelayanan no frills (pelayanan dengan standar minimum). Menurut informasi yang beredar maskapai Citilink pun juga akan memberlakukan kebijakan yang sama pada awal Februari 2019 nanti.

Editor: Gokli