Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

6 Makanan Pencegah Gangguan Pencernaan
Oleh : Redaksi/Inilah.com
Senin | 27-02-2012 | 12:06 WIB

BATAM, batamtoday - Makanan yang Anda konsumsi bisa memengaruhi kesehatan pencernaan. Oleh karena itu, para ahli kesehatan selalu menganjurkan agar tidak sembarangan memilih makanan. 

Bila makanan yang dikonsumsi baik, maka dapat melancarkan saluran pencernaan, sekaligus mencegah gangguan seperti mulas, kembung dan sembelit. 

Seperti dilansir dari iDiva, berikut beberapa makanan yang bisa atasi gangguan pencernaan Anda. 

Yogurt 

Yogurt mengandung bakteri asam laktat sehingga membantu mengaktifkan enzim laktase dalam saluran pencernaan, sehingga mencegah terjadinya gangguan pencernaan dan sakit perut. 

Itulah sebabnya, banyak dokter yang menyarankan untuk mengonsumsi yogurt bila Anda sedang sakit perut. 

Oats

Oats mengandung serat, folat, vitamin A dan seng, sehingga membuatnya menjadi makanan yang paling mudah dicerna. 

Makanan olahan dari gandum ini juga menjadi makanan terbaik bagi orang diet, karena oats memperlambat proses pencernaan, sehingga perut merasa kenyang lebih lama. 

Apel 

Apel terkenal sebagai buah yang kaya akan serat dan air. Cobalah untuk mengonsumsi apel pada waktu perut kosong, terutama di pagi hari, karena mengonsumsi apel secara teratur memastikan gerakan usus halus dan membantu dalam mencegah sembelit dan gangguan perut. 

Buah plum 

Buah plum saat ampuh untuk mengatasi sembelit karena kandungan seratnya yang dapat memperlancar proses pencernaan. Buah ini juga kaya akan antioksidan yang dapat membuat Anda terlihat lebih awet muda. 

Jahe 

Rempah-rempah ini bersifat menghangatkan sehingga mampu meredakan rasa mual, muntah, mabuk dalam perjalanan, kembung dan gejala flu ringan. 

Jahe juga terbukti berkhasiat sebagai karminativum atau dapat merangsang keluarnya gas dari perut sehingga mampu mengatasi masuk angin. 

Selain itu, jahe juga melindungi sistem pencernaan dengan menurunkan keasaman lambung. 

Pisang 

Buah ini mengandung tingkat kalium dan vitamin A yang tinggi. Kalium dalam pisang akan berperan sebagai pengganti elektrolit yang efektif untuk dikonsumsi saat sedang diare. 

Mineral yang terdapat dalam pisang juga akan ditransmisikan ke otak untuk membantu mengurangi stres dan membantu mengatur tingkat air dalam tubuh.