Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Mendagri Ingatkan Tantangan Bangsa Indonesia saat Wisuda Praja IPDN XXIX
Oleh : Charles Sitompul
Jumat | 02-11-2018 | 12:53 WIB
ipdn11.jpg Honda-Batam
Mendagri Tjahjo Kumolo memberi ucapan selamat kepada wisudawan IPDN XXIX. (Foto: Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Sumedang - Wisuda 1.994 Praja Intitut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Angkatan XXIX bersama wakil Presiden M.Yusuf Kalla, Menteri dalam Negeri Djahjo Kumolo menyampaikan pesan Presiden Pertama RI Sukarno dan panglima besar Jenderal Sudirman kepada Muda praja IPDN di lapangan Parade Abdi Praja Kampus IPDN Jatinangor, Jumat (2/11/2018).

Kepada ribuan muda praja, Djahjo mengatakan, IPDN yang merupakan institusi pemerintah, didirikan oleh Presiden Pertama RI Bung Karno, yang mengharapkan lulusan IPDN tersebut akan menjadi seorang pemimpin yang akan membawa arah dan tujuan bangsa Indonesia ke depan.

"Beliau selalu mengatakan setiap pemimpin, setiap calon pemimpin, harus punya impian dan imajinasi, konsepsi untuk melaksanakan tekad pengabdian bagi bangsa dan negara. Anda semua muda praja harus punya tekad untuk mengabdi didukung oleh orang tua anda yang berharap anda akan berhasil,"tegas Djahjo Kumolo.

Dengan impian, imajinasi, gagasan dan konsepsi, tambahnya, menjadi tanggungjawab dan kewajiban Muda Praja IPDN kedepan mengurus dan membawa negara kesatuan Republik Indonesia ke depan yang lebih maju.

Lebih lanjut, Tjahjo menuturkan bahwa, Tantangan bangsa Indonesia ke depan akan semakin berat dan komplek, dan setiap yang dilakukan Muda Praja dikemudian hari, sebagai seorang abdi dan pemimpin akan dipertanggung jawabkan nantinya, di hadapan Allah SWT.

"Dengan pelantikan sebagai Muda Praja ini, saya mengingatkan, tugas utama muda praja belajar dengan baik, karena ke depannya akan berhadapan langsung dengan masyarakat," tegasnya.

Pada kesempatan itu, Tjahjo juga menyampaikan pesan Panglima Besar Soedirman, Bahwa, orang-orang baik, jika hanya berdiam diri, maka orang jahat akan merajalela.

"Oleh karena itu, disamping anda belajar, disiplin, juga harus menjaga kekompakan dalam melaksanakan tugas-tugas ke depan. Karena, Indonesia tercinta kita ini ada dan tumbuh, karena perbuatan bangsanya sendiri," tegas Djahjo.

Kepada Muda Praja IPDN, Djahjo juga kembi menyampaikan pesan Wakil Presiden RI M.Jusuf Kalla, untuk melaksaakan tugas belajar dengan baik, Mucapkan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kesempatan untuk mengabdi kepada bangsa dan negara melalui pendidikan di Kampus IPDN.

"Serta mengucapkan terimakasih seraya memohon doa restu dari orang tua anda sekalin, yang ikut menghantarkan Muda Praja sekalian, bisa belajar, mengabdi kepada bangsa dan negara. Hormati dan hargaikah orang tua mu," ujar Djahjo.

Djahjo juga menrkankan pada Muda Praja, agar tetap menjaga persatuan dan kesatuan, gotong-royongan dan saling mengingatkan, serta jangan sampai ada yang berkelahi, apalagi sampai berkelahi dengan Taruna Akmil dan Akpol lainnya. Jaga kehormatan dan wibawa IPDN dan Kementerian Dalam Negeri, ingat ini jika ada yang berkelahi dan memukul langsung pecat.

"Jauhi Narkoba, jika ada yang memakai atau menggunakan Narkoba maka sanksinya adalah langsung dipecat dan diberhentikan," tegasnya.

Dan yang terakhir, Djahjo berpesan, agar mahasiawa Muda praja IPFN, mengikuti dan patuhi serta taat pada arahan Rektor, staf pengajar serta pengasuhnya dalam mengemban ilmu yang didapat.

"Karena ke depan, anda sekalianlah yang akan menggerakan dan mengorganisir seluruh masyarakat di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia," ujar Djahjo.

Editor: Yudha