Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Sri Sultan Sebut Seorang Pemimpin Harus Mengerti Bhinneka Tunggal Ika
Oleh : Irawan
Sabtu | 20-10-2018 | 08:52 WIB

BATAMTODAY.COM, Yogyakarta - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X mengharapkan seorang presiden tidak hanya bisa mengibarkan benderanya sendiri. Tetapi, seorang pemimpin juga harus bisa mengibarkan bendera yang lain.

"Harapan saya, seorang Presiden RI tidak hanya bisa mengibarkan benderanya sendiri, tetapi pemimpin harus bisa mengibarkan bendera yang lain," ungkap Sri Sultan Hamengku Buwono X dalam diskusi Press Gathering Pimpinan MPR RI bertajuk 'Konsolidasi Nasional Menuju Pemilu 2019' di Yogyakarta, Jumat (19/10/2018) malam.

Sebab, menurut Sri Sultan Hamengku Buwono X, Bhinneka Tunggal Ika bukan sekadar simbol negara, melainkan strategi integrasi bangsa. "Sehingga yang sekecil apa pun. Parpol maupun etniknya tetap menjadi bagian besar negara Indonesia," ujarnya.

Ia melanjutkan, Bhinneka sudah final karena yang berbeda-beda sudah menyatakan diri satu. "Mestinya dengan Ika itu kita pun mengakui juga yang berbeda-beda itu. Tetapi kita tidak pernah diberitahu oleh para pemimpin. Selalu bicaranya, Bhinneka, kemajemukan, tetapi tidak pernah dikatakan yang Ika itu pun harus menerima perbedaan," katanya.

Oleh karena itu, Sri Sultan Hamengku Buwono X berharap agar pemilihan presiden dan wakil presiden (Pilpres) 2019 bisa berlangsung aman dan nyaman bagi masyarakat.

"Kedua, harapan saya adalah bagaimana amannya Pemilu ini juga memberikan pekerjaan yang lebih ringan kepada aparat keamanan," ucapnya.

Editor: Surya