Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Polres Tanjungpinang Belum Bisa Ungkap Kasus Pencurian di Perumahan Palm Mas
Oleh : Charles/si
Kamis | 12-01-2012 | 09:11 WIB

Tanjungpinang,batamtoday-Polres Tanjungpinang hingga kini belum berhasil mengungkap kasus pencurian di Perumahan Palm Mas, kelurahan Sei Jang pada Senin (9/1) lalu.  Kasat Reskrim Polresta Tanjungpinang AKP Suhardi Hery mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih terus melakukan penyelidikan kasus pembobolan rumah milik Joni tersebut, dengan memeriksa korban serta sejumlah saksi.

"Kita masih trus melakukan penyelidikan, dengan menurunkan seluruh anggota, dan mudah-mudahan pelakunya akan segera terungkap," ujarnya pada wartawan Rabu,(11/1/2012) kemarin.

Selain memeriksa beberapa saki, Suhardi juga mengatakan, dalam pelaksanaan penyelidikan, pihaknya juga melakukan koordinasi pada satuan Polsek, untuk melakukan penjagaan di sejumlah pintu keluar serta dapat mengendus keberadaan pelaku. "Semua anggota kita minta untuk turun ke lapangan, agar kasus ini segera terungkap,"jelasnya meyakinkan.

Sebelumnya, rumah Joni, seorang pengusaha jual beli sepeda motor, yang berada di Perumahan Palm Mas, Sei Jang, Tanjungpinang, dibobol maling, Senin (9/1) sekitar pukul 09.00 WIB denga ntotal kerugian yang diderita mencapai Rp.1 miliar.

Menurut ketua RT setempat, Surono, kejadian tersebut diketahui oleh pembantu korban yang saat itu hendak masuk ke dalam rumah, sekitar pukul 10.00 WIB. Pembantu tersebut langsung menelpon majikannya. Joni pun segera pulang, dan melihat ke rumahnya, selain pintu depan dicongkel, gembok untuk mengunci teralis juga dicongkel pelaku, begitu juga dengan pintu kamar korban yang berada di lantai dua. Korban segera mengecek semua barang-barang berharga miliknya, dan uang tunai yang ia simpan di dalam lemari, dan ternyata semuanya raib.

Barang-barang korban yang raib antara lain, perhiasan emas seberat 200 gram, berlian ukuran sedang tiga buah, dan uang tunai sebesar Rp10 juta. Diperkirakan kerugian korban mencapai Rp 1 miliar. Mendapati hal tersebut korban pun langsung mengadukan hal itu ke polisi, dan memanggil RT setempat.

Mendapat laporan tersebut, polisi langsung turun ke lokasi kejadian, dan melakukan olah TKP, hasilnya polisi tidak menemukan satu pun sidik jari. Dari penuturan beberapa saksi mata, pada saat kejadian tersebut ada dua atau tiga sepeda motor yang berhenti di depan rumah korban. Kemudian ada tiga pria, yang satu masuk ke dalam rumah, dan yang lainnya menunggu di atas sepeda motor, di luar pagar.