BATAMTODAY.COM, Batam - Event kolosal 'Batam Menari 2018', yang dihelat Badan Pengusahaan (BP) Batam dengan merangkul sejumlah sponsor, berhasil memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI), dengan kategori penari Tari Rampai terbanyak yang melibatkan 22 ribu penari.

Namun berdasarkan ketentuan data yang dilakukan oleh MURI, Tari Rampai Batam tersebut berhasil memecahkan rekor dengan 19 ribu orang penari dari target sebelumnya yang hanya 16 ribu penari.

Pantauan di lokasi bundaran BP Batam, Minggu (8/4/2018) malam, puluhan ribu orang tampak semangat dalam menarikan karya Guruh Soekarno Putra tersebut. Bahkan Kepala BP Batam Lukita Dinansyah Tuwo, Menpan RB Asman Abnur, beserta seluruh Deputi BP Batam tampak ikut berpartisipasi mengikuti gerakan instruktur.

Tarian Rampai Batam bahkan ditarikan sebanyak dua kali oleh seluruh peserta. "Kayaknya gak afdol pemecahan rekor MURI ini dilakukan sekali saja, waktunya singkat banget dengan latihan yang telah dijalani seluruh peserta sebelumnya. Gimana setuju gak kita lakukan sekali lagi," ujar Ivan Gunawan selaku pembawa acara.

• Baca: Batam Menari Berhasil Pecahkan Rekor MURI

Setelah Tari Rampai Batam dilakukan sebanyak dua kali, akhirnya pihak MURI melalui Senior Manager MURI, Yusuf Ngandri, resmi menyerahkan plakat rekor yang diterima langsung oleh Kepala BP Batam Lukita Dinansyah Tuwo.

"Ini bukan sekedar angka namun saya lihat perhelatan ini memiliki misi untuk membangkitkan semangat baru dan identitas budaya masyarakat," ujarnya.

Penerimaan plakat pemecahan rekor MURI tersebut juga disambut meriah masyarakat kota Batam. Kepala BP Batam, Lukita Dinansyah Tuwo juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh peserta yang terlibat dalam kegiatan ini.

"Pemecahan rekor MURI ini tidak dapat terlaksana tanpa adanya bantuan dari seluruh lapisan masyarakat. Satu hal yang dapat saya lihat, masyarakat Kota Batam ternyata mendukung seluruh rencana untuk pengembangan pariwisata yang sudah kita rancang, untuk kembali menggenjot perekonomian Batam yang anjlok di tahun sebelumnya," paparnya.

Setelah penerimaan rekor MURI, kemudian seluruh masyarakat diajak untuk mengucapkan deklarasi Anti Hoax yang dipimpin langsung Menpan RB Asman Abnur. Kegiatan sendiri juga ditutup dengan penampilan Band Wali hingga pukul 00.00 WIB.

Editor: Yudha