Istri Alami Trauma

BATAMTODAY.COM, Batam - Nasib sial dialami Wibowo dan istrinya. Pasangan suami istri ini menjadi korban penjambretan di jalan raya dekat Perumahan RKT Aviari, Batuaji, Minggu (25/3/2018) sekitar pukul 23.00 Wib malam.

Tas pria 40 tahun itu, yang berisikan uang dan dokumen-dokumen penting lainnya, hilang digondol penjambret.

Kepada polisi Wibowo mengatakan, kejadian tersebut berawal ketika dia dan istrinya hendak makan malam di angkringan pinggir jalan di Aviari. Saat itu tas miliknya digantungkan di setir sepeda motor.

Sesampai di depan Perumahan RKT Aviari, tiba-tiba ada seorang pengendara sepeda motor mendekatinya. Belum sempot menoleh, pengendara sepeda motor itu menarik tas yang tergantung di setir sepeda motor dan pelaku langsung kabur.

"Istri saya sempat teriak-teriak, tapi pelaku langsung menancap gas sepeda motornya," ujar Wibowo saat malapor di Polsek Batuaji, Senin (16/3/2018).

Sejumlah warga yang kebetulan melintas di lokasi kejadian berusaha mengejar pelaku. Tapi, sepeda motor yang dikendarai pelaku melaju dengan kecepatan tinggi dan menghilang di jalanan yang sepi.

"Mereka dua orang pakai motor besar, kejadianya begitu cepat," ujarnya lagi.

Akibat kejadian itu, Wibowo mengaku, tidak saja mengalami kerugian kehilangan tas berisikan harta bendanya, tapi juga rasa trauma yang dialami istrinya.

"Istri saya masih takut sampai sekarang, nggak berani ke luar rumah. Kalau uang di dalam ngak seberapa," ujarnya lagi.

Wibowo berharap agar pihak kepolisian bisa meningkatkan pengamanannya. Karena kejadian ini bukan kali pertama, setiap jalanan sepi ada saja korban penjambretan.

"Keamanan harus ditingkatkan sehingga kami tak was-was jika hendak keluar," harapnya.

Kapolsek Batuaji, Kompol Saffrudin Dalimunte saat dikonfirmasi belum mengetahui kejadian tersebut. Namun dia mengatakan dua hari lalu pihaknya memang ada menangkap pelaku jambret.

"Saya lagi di luar nanti saya cek dulu ke anggota. Kemarin ada juga dua orang jamred yang kita amankan," ujarnya.

Editor: Yudha